Sejak diresmikannya Pasar Blok G Tanah Abang Senin 2 September oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, pasar tersebut sudah ramai pedagang dan pengunjung. Namun pasar tersebut terdapat kekurangan, yakni minimnya ketersediaan tempat pembuangan sampah di sekitar kios-kios pedagang.
Seperti pengakuan Neneng (36), pedagang sepatu yang berletak di lantai 2 blok G tersebut. Dia menyayangkan pihak pengelola yang tak menyediakan tempat pembuangan sampah di sekitar pedagang.
"Kekurangannya tempat sampahnya tidak ada. Itu coba lihat saja sendiri, kan enggak ada sekitaran sini tempat sampahnya," kata Neneng, di Pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2013).
Hal senada juga dikatakan Wahab (58) pedagang kosmetik di lantai 1. Menurut Wahab, pengunjung sering membuang sampah sembarangan, apalagi jika sedang ramai. "Itu tempat sampah yang tidak tersedia, tuh lihat saja cuma satu kan bak sampahnya di pojokan pasar saja," ujar Wahab.
Kedua pedagang tersebut berharap, pengelola bisa menyediakan tempat sampah di sekitar kios-kios pedagang. Karena menurut mereka, jika Pasar Blok G selalu bersih itu akan menambah pengunjung untuk datang.
Ketika akan dikonfirmasi kepada pihak pengelola Pasar Blok G oleh Liputan6.com, pengelola tak berada di tempat. Menurut keterangan pihak keamanan, pengelola sedang ada pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta di Kantor Gubernur. (Mvi/Mut)
Seperti pengakuan Neneng (36), pedagang sepatu yang berletak di lantai 2 blok G tersebut. Dia menyayangkan pihak pengelola yang tak menyediakan tempat pembuangan sampah di sekitar pedagang.
"Kekurangannya tempat sampahnya tidak ada. Itu coba lihat saja sendiri, kan enggak ada sekitaran sini tempat sampahnya," kata Neneng, di Pasar Tanah Abang Blok G, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2013).
Hal senada juga dikatakan Wahab (58) pedagang kosmetik di lantai 1. Menurut Wahab, pengunjung sering membuang sampah sembarangan, apalagi jika sedang ramai. "Itu tempat sampah yang tidak tersedia, tuh lihat saja cuma satu kan bak sampahnya di pojokan pasar saja," ujar Wahab.
Kedua pedagang tersebut berharap, pengelola bisa menyediakan tempat sampah di sekitar kios-kios pedagang. Karena menurut mereka, jika Pasar Blok G selalu bersih itu akan menambah pengunjung untuk datang.
Ketika akan dikonfirmasi kepada pihak pengelola Pasar Blok G oleh Liputan6.com, pengelola tak berada di tempat. Menurut keterangan pihak keamanan, pengelola sedang ada pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta di Kantor Gubernur. (Mvi/Mut)