Gubernur Riau terpilih Annas Maamun dilantik hari ini oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Bersama wakilnya, Arsyad Juliandi Rachman, Annas dilantik dalam kondisi Riau yang masih diselubungi asap.
Polda Riau mengerahkan 1.300 personel untuk menjaga pelantikan. Ini pertama kalinya pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau di luar gedung DPRD.
"Sejumlah tim Gegana Brimob dan sniper juga ditempatkan di beberapa titik. Hal ini untuk menghindari terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban pelantikan," jelas Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo di lokasi pelantikan, Gedung Olahraga Gelanggang Remaja, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau, Rabu (18/2/2014).
Gubernur dan Wagub yang diusung Partai Golkar itu akan diambil sumpah jabatannya dan dilantik Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pagi ini. Pelantikan dikabarkan akan dihadiri 5.000 undangan. Sejumlah perwakilan negeri jiran seperti Malaysia dan Singapura juga hadir.
4 Menteri dan 4 gubernur dijadwalkan akan menghadiri pelantikan. Bakal calon gubernur/wakil gubernur yang bertarung dalam pilkada beberapa waktu lalu juga turut diundang.
Selain Gamawan, Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan, Menteri Kelautan dan Perikanan Cicip Syarif Sutarjo, dan Menteri Perumahan Rakyat Djan Fariz juga hadir. Begitu juga Wakil Ketua Komisi Yudisial Abbas Said, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, beberapa anggota DPR Komisi VII, dan Jaksa Agung Basrief Arief.
Dari wilayah Sumatera, 4 gubernur yang berdekatan langsung dengan Riau juga hadir. Pelantikan yang dilaksanakan lewat rapat paripurna istimewa DPRD Riau itu merupakan yang pertama dilaksanakan di luar gedung DPRD Riau.
Pengamanan polisi mulai dari jalur masuk area, bandara, gerbang masuk dan pintu masuk Gelanggang Remaja. Arus lalu lintas menuju tempat pelantikan Gubernur mengalami kemacetan.
Butuh 30 menit untuk sampai ke lokasi acara. Bahkan, beberapa undangan terpaksa jalan kaki dan meninggalkan kendaraannya di tempat parkiran dadakan. Untuk mengurai kemacetan, polisi lalu lintas melakukan penutupan sejumlah ruas jalan menuju gedung pelantikan. (Ism/Sss)
Baca juga:
Polda Riau mengerahkan 1.300 personel untuk menjaga pelantikan. Ini pertama kalinya pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau di luar gedung DPRD.
"Sejumlah tim Gegana Brimob dan sniper juga ditempatkan di beberapa titik. Hal ini untuk menghindari terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban pelantikan," jelas Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo di lokasi pelantikan, Gedung Olahraga Gelanggang Remaja, Jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau, Rabu (18/2/2014).
Gubernur dan Wagub yang diusung Partai Golkar itu akan diambil sumpah jabatannya dan dilantik Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pagi ini. Pelantikan dikabarkan akan dihadiri 5.000 undangan. Sejumlah perwakilan negeri jiran seperti Malaysia dan Singapura juga hadir.
4 Menteri dan 4 gubernur dijadwalkan akan menghadiri pelantikan. Bakal calon gubernur/wakil gubernur yang bertarung dalam pilkada beberapa waktu lalu juga turut diundang.
Selain Gamawan, Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan, Menteri Kelautan dan Perikanan Cicip Syarif Sutarjo, dan Menteri Perumahan Rakyat Djan Fariz juga hadir. Begitu juga Wakil Ketua Komisi Yudisial Abbas Said, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, beberapa anggota DPR Komisi VII, dan Jaksa Agung Basrief Arief.
Dari wilayah Sumatera, 4 gubernur yang berdekatan langsung dengan Riau juga hadir. Pelantikan yang dilaksanakan lewat rapat paripurna istimewa DPRD Riau itu merupakan yang pertama dilaksanakan di luar gedung DPRD Riau.
Pengamanan polisi mulai dari jalur masuk area, bandara, gerbang masuk dan pintu masuk Gelanggang Remaja. Arus lalu lintas menuju tempat pelantikan Gubernur mengalami kemacetan.
Butuh 30 menit untuk sampai ke lokasi acara. Bahkan, beberapa undangan terpaksa jalan kaki dan meninggalkan kendaraannya di tempat parkiran dadakan. Untuk mengurai kemacetan, polisi lalu lintas melakukan penutupan sejumlah ruas jalan menuju gedung pelantikan. (Ism/Sss)
Baca juga:
Api Lahap 5.857 Hektar Lahan Riau, 14.093 Warga Alami ISPA
Pertamina Dumai Kebakaran, Warga Tuntut Relokasi
BMKG: Kabut Asap Riau Tak Akan Sampai Singapura-Malaysia
Advertisement