Jokowi: <i>Ndak Mikirin</i> Siapa yang Sadap Saya

Jokowi mengaku tak mau tahu siapa pihak yang memasang 3 alat sadap di rumah dinasnya itu.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 20 Feb 2014, 16:35 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2014, 16:35 WIB
jokowi-140220c.jpg
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengakui dirinya disadap. Itu terjadi pada Desember 2013 lalu. Lalu siapa penyadap politisi PDIP yang akrab disapa Jokowi itu?

Jokowi mengaku tak mau tahu siapa pihak yang memasang 3 alat sadap di rumah dinasnya itu. Karena kasus tersebut dianggapnya telah lama terjadi.

"Ya apa, mikir saja ndak kok, bagaimana mau mikir siapa yang nyadap," ujar Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (20/2/2014).

Politisi PDIP itu mengaku sudah melupakan temuan alat-alat yang diduga untuk penyadapan sejak Desember 2013 lalu itu. Menurutnya tidak ada hal penting yang perlu disadap darinya.

"Itu sudah Desember. Saya juga sudah enggak urus lagi. Karena yang disadap dari saya ya apa sih, nggak ada apa-apanya," kata dia.

Jokowi mengaku tak mau menuding pihak manapun yang menyadapnya. Ia pun tak khawatir bila ke depannya akan disadap lagi.

"Sudah lah, yang jelas mengenai hal itu enggak saya pikir berat-beratlah. Saya sudah bilang itu, nggak usah diribut-ributin," tegas Jokowi.

Sebelumnya, rumah dinas Jokowi disadap di 3 area, yakni di kamar tidur, ruang kerja, dan ruang tamu. Tak hanya itu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pun juga diikuti intel.

Namun Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin meragukan kebenaran adanya penyadapan di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta. Sebab, penyadapan biasanya bermotif untuk kepentingan besar. (Mut/Ism)

Baca juga:

Sekjen PDIP: Ditemukan Alat Sadap di Rumah Jokowi

Penyadapan Jokowi, Wamenhan: Kemenhan Jangan Dibawa-bawa

Alat Sadap di Rumah Jokowi Ditemukan 2 Bulan Lalu

Jokowi: Iya, Saya Disadap

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya