Bumame Dapat Pendanaan Pra-Series A Akselerasi Industri Kesehatan di Indonesia

Industri kesehatan Indonesia saat ini bernilai lebih dari USD 50 miliar pada tahun 2024 dan terus bertumbuh 11 persen per tahunnya. Hal ini didorong oleh meningkatnya kebutuhan akan pelayanan kesehatan yang lebih modern, mudah diakses, dan berbasis teknologi.

oleh Septian Deny Diperbarui 04 Mar 2025, 18:20 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2025, 18:20 WIB
Bumame menghadirkan teknologi canggih Preimplantation Genetic Testing for Aneuploidies (PGTA), yang berfungsi untuk mengidentifikasi jumlah kromosom pada embrio seseorang. (Istimewa)
Bumame menghadirkan teknologi canggih Preimplantation Genetic Testing for Aneuploidies (PGTA), yang berfungsi untuk mengidentifikasi jumlah kromosom pada embrio seseorang. (Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Industri kesehatan Indonesia saat ini bernilai lebih dari USD 50 miliar pada tahun 2024 dan terus bertumbuh 11 persen per tahunnya. Hal ini didorong oleh meningkatnya kebutuhan akan pelayanan kesehatan yang lebih modern, mudah diakses, dan berbasis teknologi. 

Transformasi digital menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ini, terutama dalam mempercepat diagnosis, meningkatkan efisiensi perawatan, serta memberikan akses yang lebih luas bagi masyarakat.

Peningkatan penggunaan teknologi dalam layanan kesehatan mencakup berbagai aspek, mulai dari telemedicine, rekam medis elektronik, hingga penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam menganalisis data kesehatan pasien. Dengan adanya inovasi ini, pasien tidak lagi harus menghabiskan waktu berjam-jam di fasilitas kesehatan untuk mendapatkan konsultasi atau hasil pemeriksaan. 

Namun, adopsi teknologi dalam pelayanan kesehatan juga menghadapi berbagai tantangan. Salah satu kendala utama adalah kesenjangan akses terhadap teknologi di berbagai wilayah, terutama di daerah terpencil. Infrastruktur digital yang belum merata serta keterbatasan literasi digital menjadi hambatan yang harus diatasi agar inovasi ini bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. 

Salah satu perusahaan yang turut berkontribusi dalam transformasi ini adalah Bumame. Pada 27 Februari 2025, Bumame mengumumkan telah menyelesaikan putaran pendanaan Pra-Series A yang dipimpin oleh Alpha JWC Ventures dengan partisipasi dari 500 Global dan Kopital Ventures.

Pendanaan ini merupakan bukti atas visi besar Bumame dan kepercayaan yang telah dibangun dengan para investor, mitra, dan komunitas,” ujar Co-Founder & General Partner Alpha JWC Ventures, Chandra Tjan dikutip Selasa (4/3/2025).

Dana tersebut akan digunakan untuk mempercepat pengembangan layanan kesehatan yang lebih komprehensif dan berbasis teknologi.

 

Promosi 1

Pandemi COVID-19

Tes NIPT Paling Terjangkau untuk Ibu Hamil, Bumame Luncurkan Nifty Core
Tes NIPT Paling Terjangkau untuk Ibu Hamil, Bumame Luncurkan Nifty Core (doc: Bumame)... Selengkapnya

Bumame mulai dikenal saat pandemi COVID-19 dengan layanan tes untuk masyarakat. Kini, perusahaan ini mengembangkan layanan kesehatan lainnya. Layanannya mencakup pemeriksaan rutin, diagnostik, dan rencana kesehatan personal. Bumame juga fokus pada deteksi dini dan pemeriksaan preventif. 

“Pencapaian ini menandai awal babak baru yang menarik bagi Bumame,” ujar James Wihardja, Co-Founder & CEO Bumame. “Kepercayaan yang kami bangun selama pandemi telah meletakkan fondasi yang kuat, namun investasi ini memberi kami kekuatan untuk melangkah lebih jauh. Kami bukan sekadar penyedia layanan kesehatan; kami bercita-cita menjadi mitra kesehatan seumur hidup bagi setiap individu di Indonesia.”

Bumame juga berkomitmen mengembangkan layanan kesehatan berbasis teknologi. Fokusnya pada diagnostik cepat dan akurat serta layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan pasien.

Tren Global

Tes NIPT Paling Terjangkau untuk Ibu Hamil, Bumame Luncurkan Nifty Core
Tes NIPT Paling Terjangkau untuk Ibu Hamil, Bumame Luncurkan Nifty Core (doc: Bumame)... Selengkapnya

Apalagi, tren global saat ini juga mengarah pada pencegahan dan manajemen kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu, Bumame memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan akses dan keterjangkauan layanan kesehatan. 

“Dengan mengedepankan teknologi, perawatan proaktif, serta produk berkualitas tinggi yang bersumber dari produsen terbaik dengan standar global, Bumame memastikan bahwa pelayanan kesehatan tidak hanya mudah terkait akses tetapi juga terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tambah Chandra Tjan.

Ke depan, Bumame menargetkan ekspansi lebih luas untuk menjangkau lebih banyak masyarakat dengan layanan kesehatan yang lebih baik. Dengan dukungan penuh dari para mitra dan investor, perusahaan ini optimis dapat membawa perubahan nyata dalam industri kesehatan Indonesia. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya