Aplikasi Ini Dukung Industri Konstruksi Secara Digital

FuturArc merupakan platform media yangmenginformasikan dan mempublikasikan proyek-proyek arsitektur berkelanjutan di seluruh Asia.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Nov 2020, 17:42 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2020, 17:42 WIB
FuturArc
Aplikasi konstruksi FuturArc.

Liputan6.com, Jakarta Pandemi COVID-19 turut berdampak terhadap industri konstruksi. Kondisi ini dialami semua negara di Asia, termasuk Indonesia.

Dampak ini tidak hanya dirasakan pelaku konstruksi yang langsung terjun di lapangan, tetapi yang lainnya, seperti BCI Media Group.

BCI Asia yang merupakan bagian dari grup tersebut memastikan tetap bisa melayani kebutuhan pelaku usaha dan masyarakat industri yang memerlukan informasi konstruksi.

Cara yang dipakai perusahaan sebagai bentuk adaptasi adalah Melalui FuturArc dan Construction Plus. Ini bentuk dukungan BCI Asia kepada arsitek,desainer, pengembang, dan profesional di Asia, serta menghubungkan sektor-sektor tersebut ke industri ini selama bertahun-tahun.

Perusahaan melakukan pembaruan aplikasi FuturArc dan Construction Plus, dua produk yang memberikan informasi terbaru dari industri terkait. Salah satu perubahan paling vital dari sisi informasi desain, arsitektur hijau, dan konstruksi.

Usai mengalami perombakan yang menyeluruh pada kedua platform digital tersebut, akhirnya aplikasi Construction Plus resmi diluncurkan pada hari Rabu, 18 November 2020 di seluruh Asia, termasuk di Indonesia.

Sebelumnya, aplikasi FuturArc telah lebih dahulu dirilis minggu lalu, Rabu 11 November 2020.

“Dengan aplikasi FuturArc baru ini, kami berharap pelaku industri dapat terus memperoleh informasi mengenai arsitektur dan ide desain hijau yang brilian untuk membantu masyarakat secara aktif berkontribusi dalam menciptakan lingkungan binaan yang lebih berkelanjutan,” jelas Candice Lim, Editor in Chief BCI Asia Publishing yang memayungi produk FuturArc danConstruction Plus dalam keterangannya.

 

Platform

Seperti diketahui, FuturArc merupakan platform media yang menginformasikan dan mempublikasikan proyek-proyek arsitektur berkelanjutan di seluruh Asia.

“Situasi di dunia yang semakin tidak menentu membuat kami berusaha memberikan kepastian melalui komitmen kami untuk menghadirkan konten konstruksi sehingga para pelakukonstruksi tetap dapat terhubung dengan informasi penting terkini dengan mudah,” tambah Anton Adianto, Senior Editor Construction Plus Indonesia.

Candice menambahkan jika melalui dua aplikasi ditujukan memperkuat komunikasi dan platform digital untuk memungkinkan ekosistem yang terhubung lebih baik dalam komunitas profesional.

Kedua aplikasi tersebut sudah bisa diperoleh di Indonesia dan dapat diakses melalui penggunaAndroid dan iOS melalui App Store dan Google Playstore.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya