Bantu Orang Tua Cegah Stunting pada Anak Lewat Primaku

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 pemerintah Indonesia menargetkan prevalensi stunting anak balita tahun 2024 sebesar 14,00 persen.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Des 2021, 18:57 WIB
Diterbitkan 17 Des 2021, 18:57 WIB
Webinar bertemakan Monitor Tumbuh Kembang Anak
Webinar bertemakan Monitor Tumbuh Kembang Anak Bersama PrimaKu

Liputan6.com, Jakarta Stunting masih menjadi permasalahan di Indonesia. Data Profil Kesehatan Ibu dan Anak pada tahun 2020 mencatat tingkat prevalensi stunting pada anak balita Indonesia di tahun 2019 sebesar 27,67 persen.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 pemerintah Indonesia menargetkan prevalensi stunting anak balita tahun 2024 sebesar 14,00 persen.

Data yang sama mencatat persentase anak umur 12-23 bulan yang menerima imunisasi dasar lengkap pada tahun 2020 baru mencapai 57,17 persen.

PT Cipta Medika Informasi (PrimaKu) terus berupaya ambil bagian dalam mengatasi stunting di Indonesia. PrimaKu yang didukung Ikatan Dokter Anak Indonesia, terus mengoptimalkan fitur-fitur di aplikasi guna membantu orang tua memantau tumbuh kembang anak dengan mudah dapat orang tua akses melalui smartphone.

CFA dan Chief Executive Officer (CEO) PrimaKu, Muhammad Aditriya Indraputra, memastikan akan terus mengembangkan berbagai layanan untuk semakin memudahkan para orang tua dalam memantau tumbuh kembang dan kesehatan anak.

Dengan demikian, PrimaKu memberikan kemudahan dan kesempatan yang sama kepada setiap orang tua di seluruh Indonesia agar dapat memonitor pertumbuhan serta kesehatan anak secara berkala.

“Ini sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah untuk mengatasi permasalahan stunting.” jelas Aditriya.

 

 

5 Fitur

PrimaKu memiliki 5 fitur unggulan yang memudahkan para orang tua baru dalam memantau tumbuh kembang anak.

Kelima fitur tersebut antara lain grafik pertumbuhan dan perkembangan anak, imunisasi, konsultasi, komunitas, dan rekam medis.

dr. Miza menjelaskan pentingnya kemudahan layanan dalam memantau sekaligus memperoleh informasi yang komprehensif demi menjaga tumbuh kembang anak sejak lahir bagi orang tua, terutama di masa pandemi Covid-19.

Pada periode ini, orang tua memerlukan perhatian yang ekstra agar Kesehatan pertumbuhan anak tetap terjaga. Dengan terpenuhinya kedua aspek tersebut, mereka akan lebih aktif dalam memonitor dan menjaga pertumbuhan buah hati sehingga terhindar dari masalah kesehatan.

“Orang tua perlu untuk memperoleh pengetahuan dan informasi holistik mengenai tumbuh kembang anak yang sesuai dengan rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). PrimaKu merupakan solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut dalam memantau tumbuh kembang anak karena aplikasi ini didukung penuh oleh IDAI,” kata dr. Miza dalam keterangan resminya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya