Liputan6.com, Detroit - Jaguar Land Rover (JLR) menarik 65.844 SUV karena masalah pada bagian pintu dan sunroof. Masalah ini diidentifikasi oleh National Highway Traffic Safety Administration Amerika Serikat (AS).
Menurut NHTSA sebagaimana dilaporkan Automotive News, penarikan dibagi berdasarkan dua kerusakan yang berbeda itu. Kerusakan pertama tepatnya berada di kait pintu, yang tidak benar-benar mengait saat ditutup.
Sejumlah 65.352 unit Range Rover dan Range Rover Sport diidentifikasi bermasalah pada model 2013 hingga 2016.
Untuk masalah sunroof, diidentifikasi setidaknya terdapat pada 492 unit Land Rover LR4 SUV model 2012 hingga 2013. Masalah ini terjadi karena lemahnya perekat atau lem. Salah satu konsumen malah bersaksi jika sunroof copot saat mobil sedang melaju. Lainnya mengaku mobil bocor di bagian tersebut.
Menurut juru bicara Land Rover, Maria Rodriguez, kerusakan pintu terjadi karena kesalahan perangkat lunak. Tidak jelas apakah masalah ini berasal dari pihak pemasok atau langsung dari JLR sendiri.
Sementara itu, dalam kerusakan sunroof, JLR mengatakan bahwa pemasok, NSG Group, tidak memenuhi spesifikasi yang benar.
Untuk diketahui, Ford Motor Co selau pabrikan induk JLR telah menarik setidaknya 1,5 juta kendaraan karena kecatatan sejak pertengahan 2014.
(rio/ian)