Liputan6.com, Jakarta - Suzuki menjanjikan bakal memperkenalkan dua produk baru di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015 Agustus nanti. Selain, new Ertiga, pabrikan pun akan membuka selubung sedan Ciaz.
Menurut Deputy Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Davy J Tuilan, keputusan untuk memperkenalkan Ciaz di Indonesia dalam upaya memperluas pasar sedan Suzuki secara global. Ia yakin, mobil ini bisa berkompetisi dengan lawannya, seperti Honda City dan Toyota Vios.
"Segmen terbesar adalah sedan. Bagaimana Indonesia bisa bersaing ekspornya kalau kita nggak jual sedan. Untuk memperkuat ekspor tak boleh melupakan segmen tersebut (sedan)," katanya.
Suzuki Ciaz merupakan small sedan yang telah diperkenalkan untuk pasar China dan Thailand. Masuknya Ciaz ke pasar Indonesia membuat SIS kini memiliki pengganti Baleno.
Selain dipamerkan di GIIAS, Suzuki mempersilahkan pengunjung yang ingin memesan Ciaz. Untuk informasi, sedan ini diproduksi dan dikirim utuh dari Thailand.
(gst/sts)
Suzuki Juga Perkenalkan Ciaz di GIIAS 2015
Selain, new Ertiga, Suzuki pun akan membuka selubung sedan Ciaz.
diperbarui 31 Jul 2015, 18:43 WIBDiterbitkan 31 Jul 2015, 18:43 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Panduan Puasa Sya’ban Mulai Jumat 31 Januari 2025: Niat, Tata Cara dan Keutamaannya
Penyesalan Ibu Muda di Nagekeo, Lengah Sebentar Nyawa Anaknya Hilang
Bungkam Peringkat 13 Dunia Jepang, Timnas Futsal Indonesia Makin Layak Diperhitungkan
Link Live Streaming Liga Europa di SCTV dan Vidio: AS Roma vs Eintracht Frankfurt, Ajax vs Galatasaray
Leny Yoro Targetkan Manchester United Juara Liga Europa
Labuhan, Ritual Sakral Keraton Yogyakarta di Tiga Titik
Mimpi Melihat Banyak Buaya Menurut Islam: Tafsir dan Maknanya
Arti Dismenore: Memahami Nyeri Haid dan Penanganannya
Ciri-Ciri Mimpi Basah yang Perlu Diketahui
Indonesia Kirim 6 Atlet ke Asian Winter Games 2025 Harbin
Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Artis Larasati Nugroho
Nelayan Danau Limboto Ramai-Ramai Alih Pekerjaan, Kenapa?