Kurang Aman, Bajaj Roda Empat Sulit Menggantikan Peran Taksi

Bodi Bajaj Qute yang ringan dianggap belum memenuhi standar keselamatan.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 12 Apr 2016, 20:19 WIB
Diterbitkan 12 Apr 2016, 20:19 WIB
Kurang Aman, Bajaj Roda Empat Sulit Menggantikan Peran Taksi
Bodi Bajaj Qute yang ringan dianggap belum memenuhi standar keselamatan.

Liputan6.com, New Delhi - Pertumbuhan populasi kota-kota besar di India membuat lalu lintas semakin padat dan waktu perjalanan semakin lama. Kemacetan tersebut mendorong Bajaj untuk meluncurkan quadricycle (motor roda empat) bernama Qute.

Bajaj memperkenalkan Qute pada ajang Auto Expo 2012 silam. Kendaraan mungil ini disiapkan sebagai alternatif pengganti taksi saat melewati jalan-jalan yang rawan kemacetan.

Dilansir Rushlane, Qute hadir dengan tingkat keselamatan lebih baik bagi penumpang. Kendaraan roda empat tersebut memiliki mesin DTSi dengan efisiensi bahan bakar tinggi mencapai 36 km/liter.

Qute juga dilengkapi semua fitur keselamatan seperti halnya taksi antara lain sabuk keselamatan serta pintu kendaraan. Aspek fungsionalitas pada kendaraan mungil ini juga jadi fokus utama karena tetap memiliki ruang bagasi untuk penyimpanan.

Bajaj Qute sanggup dipacu hingga kecepatan maksimum 70 km/jam. Kendaraan ini juga memiliki bobot 450 kilogram atau 37 persen lebih ringan dari mobil terkecil di India.

Bajaj telah mengekspor Qute ke pasar luar negeri. Namun demikian, kendaraan ini malah ditolak di negaranya sendiri.

Kendaraan roda empat tersebut bagi sebagian kalangan dinilai masih belum memenuhi standar keselamatan. Padahal pabrikan telah merancang struktur bodi yang mampu meminimalisir risiko cidera saat terjadi tabrakan. Dengan kecepatan yang tidak terlalu tinggi maka momentum tabrakan yang terjadi lebih kecil.

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya