Kata Siapa Tidak Perlu Panaskan Mesin Sebelum Pergi?

Mesin butuh sirkulasi oli mencegah terjadinya aus pada komponen di dalamnya.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 09 Agu 2016, 19:09 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2016, 19:09 WIB
Memanaskan mobil
Foto: 999thepoint

Liputan6.com, California - Perkembangan teknologi mesin mobil saat ini semakin memudahkan manusia. Bahkan, banyak yang beranggapan semakin canggih mesin maka tidak usah dipanaskan saat akan digunakan.

Anggapan itu sebenarnya keliru. Meskipun mobil telah memakai sistem injeksi yang bisa membaca perubahan suhu, mesin butuh sirkulasi pelumas setelah dalam waktu yang cukup lama tidak bekerja.

Menggunakan sistem injeksi bukan berarti bisa langsung geber mobil saat pertama kali mesin dihidupkan. Demikian halnya dengan karburator yang tidak bisa menyesuaikan suhu secara otomatis.

[bacajuga:Baca Juga](2549312 2429858 2503790)

Jason Fenske dari EngineeringExplained menjelaskan bila pengemudi perlu menunggu antara 15 sampai 30 detik setelah menghidupkan mesin mobil. Proses ini bertujuan untuk memastikan pelumas bersirkulasi serta mencapai temperatur optimal.

Selain itu, sirkulasi oli ini mencegah keausan di bagian dalam mesin. Efeknya, durabilitas komponen mesin menjadi tahan lama, demikian dikutip Carscoops.

Ibaratnya, balapan juga perlu memanaskan mesin mobil agar performanya maksimal. Dengan rajin memanaskan mesin, Anda pun bisa tetap menikmati performa mobil untuk waktu yang lama.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya