8 September, Tarif Baru Jagorawi Lebih Murah

PT Jasa Marga (Persero) Tbk dipastikan akan mengubah sistem transaksi di Jalan Tol Jagorawi mulai 8 September nanti. Tarif lebih murah.

oleh Rio Apinino diperbarui 05 Sep 2017, 17:16 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2017, 17:16 WIB
Bayar Tol Tak Bisa Pakai Uang Tunai Mulai Tahun Ini
Kendaraan memasuki area gerbang tol Semanggi 2, Jakarta, Selasa (14/3). Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menargetkan seluruh gerbang tol di Indonesia akan menerapkan transaksi pembayaran nontunai. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk dipastikan akan mengubah sistem transaksi di Jalan Tol Jagorawi mulai 8 September nanti. Dengan skema baru ini, tarif tol sebetulnya jadi lebih murah, tapi dengan beberapa penyesuaian.

"Mulai 8 September 2017 diberlakukan perubahan sistem transaksi dan penetapan tarif merata pada Jalan Tol Jagorawi," demikian akun Twitter Jasa Marga berkali-kali bercuit. "GOL I 6.500, GOL II 9.500, GOL III 13.000, GOL IV 16.000, GOL V 19.500," lanjut akun @PTJASAMARGA.

Sebagai pembanding, pada skema lama, Golongan I harus membayar Rp 8.500, Golongan II Rp 11.000, Golongan III Rp 15.000, Golongan IV Rp 19.999, dan Golongan V Rp 22.500.

Sementara itu, perubahan juga terjadi dari yang sistem transaksinya bersifat tertutup, menjadi terbuka. Dengan sistem terbuka, seluruh ruas tol rute Cawang-Ciawi dan sebaliknya akan terkena tarif merata dengan satu kali transaksi dalam satu wilayah operasi.

Pengguna jalan tol dari arah Jakarta menuju Ciawi akan membayar tol di akses keluar (off ramp). Sedangkan pengguna tol dari Ciawi menuju Jakarta akan membayar di akses masuk (on ramp).

Sebagai bagian dari implementasi perubahan sistem transaksi di sini, dalam waktu dekat Jasa Marga akan membongkar Gerbang Tol (GT) Cibubur Utama dan GT Cimanggis Utama.

Pemberlakuan perubahan sistem transaksi ini diharapkan bisa memudahkan pengguna jalan tol. Manfaat kemudahan terkait dengan efisiensi waktu transaksi di jalan tol, dengan proses yang lebih praktis, karena dari dua kali menjadi satu kali transaksi saja.

Semua keputusan ini diatur dalam Keputusan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Nomor 692/KPTS/M/2017.

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Diskon 10 persen

20150708-Jasa Marga Beri Diskon Tarif Tol Sampai 35 Persen Selama Lebaran-Jakarta 4
Kendaraan memasuki area gerbang tol Jagorawi, Jakarta, Rabu (8/7/2015). Pemerintah mulai Selasa (7/7) pukul 00.00 WIB memberikan diskon tarif seluruh ruas jalan tol sebesar 25-35 persen sampai Rabu (22/7) pukul 24.00 WIB. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Bank Indonesia (BI), pemerintah dan perbankan memberikan diskon 50 persen bagi masyarakat yang membeli uang elektronik dan potongan harga untuk para pengendara yang membayar tol secara nontunai menggunakan uang elektronik atau On Board Unit. Diskon ini diberikan guna mempercepat penetrasi penggunaan uang elektronik di seluruh Indonesia.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Eni V Panggabean mengungkapkan BI sudah berkoordinasi dengan perbankan dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) untuk memberikan berbagai diskon bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-72.

"(Pembelian) Kartu elektronik akan didiskon 50 persen selama 17 Agustus-30 September 2017," ujar Eni saat Diskusi BI Bareng Media di Gedung BI, Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Sementara untuk pembayaran tol menggunakan nontunai, kata Eni, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) akan memberikan diskon tarif 10 persen.

"Kalau untuk tarif tol sudah disepakati didiskon 10 persen yang menggunakan nontunai. Berlaku 17 Agustus di seluruh tol di Indonesia. Supaya kita tidak ketinggalan dengan negara lain," jelasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya