Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan recall terhadap sejumlah model terkait Inflator Airbag. HPM menyatakan, sejauh ini sebanyak 294.972 komponen Inflator Airbag pada mobil konsumennya telah diganti.
Angka tersebut baru setengah dari total yang mencapai 591.355 unit. Adapun model yang harus melakukan penggantian mencakup Honda Civic (2001 – 2011), Honda Stream (2002 – 2006), Honda CR-V (2002 – 2012), Honda Accord (2003 – 2013), Honda City (2004 – 2013), Honda Jazz (2004 – 2014), Honda Odyssey (2004 – 2008), Honda Freed (2009 – 2013), dan Honda Brio (2013 – 2014).
Honda meminta kepada pemilik kendaraan yang teridentifikasi untuk segera melakukan penggantian komponen di dealer resmi Honda.
Advertisement
“Mengingat pentingnya program ini, kami meminta konsumen yang kendaraannya teridentifikasi untuk segera membawa mobilnya ke bengkel resmi Honda untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen, penggantiannya tidak lama, hanya 1–2 jam dan dilakukan tanpa memungut biaya apapun dari konsumen," kata Jonfis Fandy, Marketing and After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor, dalam keterangan resminya, Senin (16/7/2018).
Penarikan kembali ini untuk Inflator Airbag ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan airbag mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam komponen Inflator Airbag.
Selanjutnya
Hal ini berpotensi mengakibatkan cedera serius atau kematian pengemudi dan penumpang depan pada saat terjadi kecelakaan.
Untuk teknis pelaksanaan dan kelancaran proses perbaikan, konsumen dapat menghubungi atau datang langsung ke dealer resmi Honda terdekat untuk mendaftarkan kendaraannya, atau menghubungi Honda Customer Care di 0-800-11-22-789 (bebas pulsa) dari hari Senin-Jumat, pukul 09.00 s/d 17.00 WIB.
Sumber : Otosia.com
Advertisement