Liputan6.com, Jakarta - Seri pembuka balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP telah berlangsung akhir pekan lalu. Berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, Andrea Dovizioso berhasil mengasapi Marc Marquez. Bahkan, penentuan podium teratas di antara kedua pembalap Ducati dan Honda itu berlangsung hingga tikungan terakhir di lap terakhir.
Dengan menggunakan Ducati Desmosedici GP19, Dovi tampil trengginas. Wajar, motor ini memang mengalami peningkatan dibanding sebelumnya, dan saat tes di Valencia menggunakan mesin GP19 versi pertama, dengan hasil "DesmoDovi" menetapkan waktu tercepat kedua.
Advertisement
Baca Juga
Desmosedici GP19 dipersenjatai mesin V4 four-stroke Evo Desmodromic DOHC, empat valves per silinder.
Motor ini juga dikawinkan dengan transmisi Ducati Seamless Transmission (DST_EVO), dan sistem pengabutan indirect electronic injection, four throttle bodies dengan injectors above and below the butterfly valves.
Dengan jantung penggerak tersebut, motor ini mampu menghembuskan daya hingga 250 Tk dengan kecepatan maksimum hingga 350 km/jam.
Ducati Desmosedici sendiri merupakan tunggangan yang terkenal kencang di trek lurus. Terlebih, untuk musim ini, pabrikan asal Italia ini menggunakan aero wing. Bahkan, komponen yang diduga mampu mendinginkan ban belakang, dan menempel di swing arm ini kemudian diprotes oleh empat tim MotoGP, karena Ducati dianggap melakukan kecurangan.
Selain menggunakan aero wing tersebut, Ducati juga mengubah motor balapnya di sisi depan, tepatnya di bagian fairing serta fender belakang. Ubahan ini, juga erat kaitannya dengan pemakaian aero wing tersebut.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Selanjutnya
Sedangkan Honda Honda RC213V-S mengusung mesin V-4, 4-stroke, DOHC, 4-valve, 6-speed dengan kapasitas mesin 1.000 cc yang mampu menghasilkan tenaga lebih dari 241,3 Tk. Sistem pembakaran menggunakan PGM-Fi (Programmed Fuel Injection) dengan daya tampung bahan bakar 16,3 liter.
Untuk tenaga motor balap ini memang masih abu-abu, karena semua itu rahasa dari pabrikan untuk tetap kompetitif di MotoGP. Honda RC213V versi 2019 ini menggunakan sasis 2018 yang dimodifikasi sehingga seimbang kekakuannya, serta didesain mencapai kompatibilitas saat menikung dengan kencang ataupun di trek lurus.
Motor ini juga menggunakan sepasang (depan dan belakang) suspensi Ohlins, yang merupakan resep yang ideal untuk mengoptimalkan pengendalian pada motor sport.
Advertisement