Top 3: Tagihan Taksi Online Rp24 Juta dan Proses Pembelian Bus

Tertidur saat menggunakan layanan taksi online mungkin bukan hal yang aneh. Namun, tentu saja konsumen akan terkaget-kaget jika sesampainya di tujuan tagihannya mencapai puluhan juta rupiah.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 12 Mar 2020, 08:02 WIB
Diterbitkan 12 Mar 2020, 08:02 WIB
Uber
Logo Uber.

Liputan6.com, Jakarta - Tertidur saat menggunakan layanan taksi online mungkin bukan hal yang aneh. Namun, tentu saja konsumen akan terkaget-kaget jika sesampainya di tujuan tagihannya mencapai puluhan juta rupiah. Pengalaman pria di artikel "Gara-Gara Mabuk, Pria Ini Dapat Tagihan Taksi Online Rp24 Juta" ini pun menjadi berita terfavorit.

Selain itu, dua berita menarik lainnya adalah "Tarif Ojol Naik Pekan Depan, Ini Besarannya" dan "Berbeda dengan Mobil, Begini Proses Pembelian Bus". Berikut rangkumannya.

1. Gara-Gara Mabuk, Pria Ini Dapat Tagihan Taksi Online Rp24 Juta

Saat berada di bawah pengaruh alkohol atau mabuk, mengemudikan mobil sendiri terdengar seperti ide yang buruk. Oleh karena itu menggunakan layanan taksi lebih aman.

Toh saat ini ada layanan taksi online yang super mudah didapatkan. Hanya saja tampaknya perlu lebih cermat saat memasukkan destinasi, jangan sampai kondisi Anda yang tengah tak 100 persen sadar malah membuat makin merugi.

Baca selengkapnya di sini.

2. Tarif Ojol Naik Pekan Depan, Ini Besarannya

Tarif ojek online (ojol) akan mengalami kenaikan sesuai keputusan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Nanti 16 Maret kami harap tarif bisa naik, setelah itu pasti akan dievaluasi di Jakarta dulu, seberapa jauh tingkat kepatuhan aplikator dalam menerapkan peraturan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi seperti dilansir kanal Ekonomi, Liputan6.com.

Baca selengkapnya di sini.

3. Berbeda dengan Mobil, Begini Proses Pembelian Bus

Jika Anda ingin membeli bus, proses pembeliannya berbeda dibanding dengan mobil biasa. Pabrikan biasanya menyediakan sasis dan mesin saja, sedangkan sisanya tergantung kepada kebutuhan konsumen.

Nantinya akan diterjemahkan oleh para perusahaan karoseri. Salah satunya Bus Rosalia buatan Adiputro berbasis Volvo B11R. Ia menjadi unit utuh, setelah melalui rangkaian prosedur.

Baca selengkapnya di sini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya