Antisipasi Lonjakan Permintaan, Daihatsu Siap Tingkatkan Produksi

Pada bulan ini, jenama asal Jepang ini berkomitmen untuk tetap beraktivitas dan melakukan proses produksi untuk melayani pelanggan setia Daihatsu

oleh Arief Aszhari diperbarui 03 Jul 2020, 08:52 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2020, 20:07 WIB
Antisipasi Lonjakan Permintaan, Daihatsu Siap Tingkatkan Produksi
Antisipasi lonjakan permintaan, Daihatsu siap tingkatkan produksi (ist)

Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) selalu beroperasi mengikuti peraturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang tengah berlaku. Bahkan, hal tersebut berjalan ketika Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi mengumumkan untuk memperpanjang masa PSBB transisi, terhitung mulai 3 sampai 16 Juli 2020.

Pada bulan ini, jenama asal Jepang ini berkomitmen untuk tetap beraktivitas dan melakukan proses produksi untuk melayani pelanggan setia Daihatsu.

Mulai Juli 2020, proses produksi ADM ditujukan bukan hanya untuk memenuhi permintaan pasar ekspor saja, tetapi juga untuk pasar dalam negeri atau domestik.

Namun volume produksi bulan ini masih akan dalam jumlah terbatas karena seluruh aktivitas dan proses produksi harus memenuhi protokol Covid-19 dan mengikuti peraturan PSBB.

Mengantisipasi kenaikan permintaan kendaraan Daihatsu, baik untuk pasar ekspor dan domestik di masa yang akan datang, ADM mempersiapkan proses produksi di pabrik secara dua shift.


Tahap latihan

Implementasi penerapan produksi dua shift ini masih dalam tahap latihan pada Juli 2020, dan diharapkan akan secara optimal diimplementasikan mulai Agustus 2020.

Dijelaskan Amelia Tjandra, Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT ADM pihaknya berharap persiapan produksi dua shift pada Juli 2020 akan menjadi awal kenaikan produksi selanjutnya pada tahun ini.

"Semoga ekonomi Indonesia dapat segera pulih dan pasar mobil bergairah kembali," pungkas wanita yang akrab disapa Amel ini, dalam siaran pers yang diterima Liputan6.com, Kamis (2/7/2020).

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya