Libur Panjang Paskah, 74 Ribu Kendaraan Masuk Jakarta

Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) mencatat sebanyak 74 ribu kendaraan telah memasuki wilayah Jakarta, Minggu (4/4/2021) malam

oleh Arief Aszhari diperbarui 05 Apr 2021, 18:00 WIB
Diterbitkan 05 Apr 2021, 18:00 WIB
Segmen 7: Kondisi Ruas Jalan Tol Saat Libur Paskah
Kemacetan terjadi di sejumlah ruas jalan tol, kemacetan terlihat sejak pintu masuk tol Cikampek.

Liputan6.com, Jakarta - Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Korlantas Polri) mencatat sebanyak 74 ribu kendaraan telah memasuki wilayah Jakarta, Minggu (4/4/2021) malam. Hal tersebut, setelah usai libur panjang perayaan Paskah tahun ini.

"Sampai malam hari ini, sudah terpantau, sekitar 74 ribu kendaraan yang masuk ke Jakarta melalui tol Cikampek," ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, dikutip dari NTMC Polri, Senin (5/4/2021).

Sementara itu, Kakorlantas yang didampingi Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Rudy Antariksawan dan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo memantau pergerakan arus lalu lintas di tol Jakarta – Cikampek kilometer 62. Adanya pemberlakuan truk bersumbu tiga ke atas tak boleh melintasi tol membuat arus lalu lintas dapat dikendalikan.

"Saya sampaikan pantauan arus balik libur panjang Paskah. Sampai hari ini, kita pantau dari tadi siang jam 12, untuk sumbu tiga kita sudah alihkan dari Semarang menuju jalan arteri, tidak boleh masuk tol,” jelasnya.

Lebih lanjut Kakorlantas menyebut arus balik masih akan terjadi hingga Senin (5/4/2021) dini hari nanti. Oleh karena itu, guna memperlancar arus lalu lintas, pihaknya memberlakukan contraflow di KM 65 sampai KM 47 menuju Jakarta.

"Ini kita kelola terus dan untuk memperlancar arus kita ‘contraflow’ dari KM 65 sampai KM 47. Jadi ada lima lajur menuju Jakarta, melalui jalur bawah maupun jalur elevated. Itu sementara. Kita pantau terus," terangnya.

Imbauan

Kakorlantas mengimbau kepada masyarakat yang balik dari libur Paskah untuk tetap menaati aturan lalu lintas. Bila mengantuk atau lelah, diimbau untuk istirahat di rest area yang tersedia.

"Untuk pengendara tetap waspada jangan ngantuk, capek istirahat, jangan dipaksa. Kecepatan terukur, tidak terburu-buru agar selamat sampai tujuan,” tandasnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya