Liputan6.com, Jakarta - Touring atau bepergian jarak jauh dengan menggunakan sepeda motor, menjadi hal yang wajib dilakukan oleh pecinta roda dua. Biasanya, kegiatan tersebut dilakukan secara berkelompok atau dengan komunitas, dan juga sendirian.
Selain fisik dan perlengkapan berkendara yang perlu disiapkan ada kebutuhan lain yang perlu disiapkan demi keamanan dan kenyamanan berkendara, seperti pelumas kendaraan.
Baca Juga
Pelumas memiliki peran penting terutama saat motor tersebut digunakan dalam durasi penggunaan yang lama atau jarak tempuh yang jauh. Penggunaan pelumas saat akan touring akan membuat sepeda motor kalian awet dan dapat terus terjaga performanya.
Advertisement
"Penggunaan pelumas yang tidak sesuai juga dapat menurunkan efisiensi kendaraan, penurunan tenaga, akselerasi yang buruk atau konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi," ujar Tomy Tambrani Brand Marketing Manager Rexco, dalam keterangan resminya, Kamis (17/8/2023).
Di pasaran, ada berbagai macam pelumas yang dibedakan berdasarkan fungsinya. Berikut, beberapa fungsi utama pelumas saat melakukan perjalanan touring dengan sepeda motor:
1. Multipurpose Lubricant (Pelumas Serbaguna)
Pelumas Multipurpose Lubricant membantu melindungi bagian mesin dari karat yang dapat terbentuk akibat paparan air atau kelembaban. Multipurpose Lubricant juga dapat melumasi bagian-bagian mesin untuk membantu mengurangi gesekan dan meminimalkan keausan, sehingga memperpanjang umur peralatan.
Apabila saat touring Anda mengalami masalah dengan motor dan ingin segera diperbaiki sendiri, pelumas ini bisa membantu melonggarkan baut atau bagian yang macet.
2. Chain Lube (Pelumas Rantai)
Fungsi utama Chain Lube adalah melumasi rantai kendaraan. Saat touring, rantai kendaraan bekerja dalam kondisi gesekan yang tinggi saat bergerak melintasi roda gigi dan katrol. Chain lube membantu mengurangi gesekan antara rantai dan gigi, sehingga mengurangi keausan dan mencegah kerusakan pada komponen rantai.
Pelumas rantai juga membantu rantai bergerak lebih lancar dan mengurangi energi yang terbuang akibat gesekan, sehingga meningkatkan efisiensi kendaraan.
3. Multipurpose Degreaser
Setelah perjalanan touring selesai, pastikan untuk membersihkan komponen dan menghilangkan sisa-sisa pelumas yang berlebihan dengan Multipurpose Degreaser.
Hal tersebut, akan membantu mempertahankan kondisi komponen kendaraan dalam jangka panjang. Sebelum mengaplikasikan pelumas, pastikan perangkat dalam kondisi bersih. Bersihkan semua kotoran, debu, dan sisa-sisa pelumas lama untuk hasil yang lebih baik dengan degreaser yang tepat.
Dengan melakukan perawatan sebelum touring, Anda dapat memastikan motor dalam kondisi prima dan siap menghadapi perjalanan jauh dengan aman dan nyaman.
4. Contact Cleaner
Saat perjalanan touring dan Anda mengalami gangguan lampu motor mati atau klakson yang tidak bunyi bisa jadi disebabkan karena kontak elektrik atau soket kelistrikan motor Anda terkontaminasi oleh kotoran, minyak, lemak, dan debu.
Contact Cleaner bisa membersihkan kontak elektrik dimotor secara bersih hingga kesela-sela. Kontak Elektrik yang bersih akan memastikan aliran listrik yang baik, sehingga menghindari masalah seperti kehilangan arus, korsleting, atau ketidakstabilan sistem listrik.
Tapi pastikan sebelum Anda menggunakan Contact Cleaner ini, sepeda motor harus dalam keadaan mati atau tidak menyala.
Advertisement