Liputan6.com, Jakarta - Kehadiran mobil listrik Chery Omoda 5 pada gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023, sukses mendapatkan impresi yang baik dari para pengunjung pameran otomotif yang digelar di ICE BSD, Tangerang itu.
Pada penampilannya tersebut, model ini memang baru sebatas pengenalan saja. Hal ini sejalan dengan rencana awal PT Chery Sales Indonesia, di mana mereka pada awalnya belum membuka keran pemesanan karena memang belum berencana untuk meniagakan mobil listrik ini pada gelaran GIIAS 2023.
Advertisement
Baca Juga
Meski pihak internal belum bisa menginformasikan terkait berapa harga yang akan dipasarkan untuk unit tersebut, tetapi antusias pengunjung terhadap Chery Omoda 5 EV ini begitu membludak, sehingga prinsipal akhirnya resmi membuka keran pemesanan untuk mobil futuristik premium tersebut.
Advertisement
"Ini adalah momen yang membanggakan bagi PT Chery Sales Indonesia karena respon yang sangat baik untuk Chery Omoda 5 EV. Jumlah 100 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) selama sebelas hari penyelenggaraan GIIAS 2023 adalah jawaban atas kepercayaan terhadap brand dan inovasi teknologi yang dikembangkan dan diproduksi secara mandiri oleh Chery," ujar Shawn Xu, Presiden PT Chery Sales Indonesia dan Vice President Chery International, dalam keterangan resminya.
Kehadiran Chery Omoda 5 EV di Tanah Air merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dan tren kesadaran lingkungan yang diimplementasikan melalui PT CSI, sebagai agen pemegang merek (APM) Chery di Indonesia.
Sebagai bagian dari industri yagn mendukung perkembangan industri kendaraan listrik, PT CSI mengaku bangga dapat menjadi salah satu merek kendaraan premium di Indonesia yang menghadirkan mobil listrik dalam mendukung visi GAIKINDO untuk menuju masa depan bebas dari polusi.
"Kami sangat gembira dengan respon positif dan kepercayaan dari konsumen Indonesia terhadap brand Chery dengan Omoda 5 EV sebagai salah satu produk unggulannya," pungkas Shawn Xu.
Ketika Seniman Jadikan Motor Listrik sebagai Kanvas Lukisan
Motor listrik Sergap 30.1 Trail E-Motocraft hasil racikan PT BYXE Motor Indonesia (BMI) menjadi kanvas lukisan bagi seniman Putu Bonuz Sudiana. Hasil karya nan unik ini ditampilkan di Hanabi Matsuri yang merupakan fashion show Nila Baharudin, di Galeri Mitra Hadiprana, Kemang, Jakarta Selatan.
Menurut Putu Bonuz, melukis di media motor tidak jauh berbeda dengan karya-karyanya yang dipajang atau di media kanvas lainnya.
"Karena bergenderkan seniman berlukisan abstrak, jadi saya memvisualisasikan apa yang saya respons suasana yang terjadi dengan warna, komposisi dan garis," kata seniman berambut panjang tersebut.
Selain motor lukis, terdapat karya lain dengan kerajinan pahat metal yang dikerjakan oleh pengrajin terbaik dari Cepogo Boyolali. Bodi samping dengan bahan pelat dikombinasikan dengan finishing body berbalut airbrush. Alhasil tampilan Sergap 30.1 Trail E-Motocraft jadi terlihat beda
Menariknya, motor listrik dengan karya seni ini dilelang via JBA Indonesia baik secara offline maupun online sejak 25 Agustus 2023 hingga 6 September mendatang. Hanya saja harga yang ditawarkan tidak lah murah.
"Karena ini motor listrik, daya tahan baterai sampai jarak tempuh 78 km dan charge baterai selama tiga jam. Motor (dengan karya pahat metal) ini dikisaran Rp 150 juta. Sementara motor yang dilukis oleh Putu Bonuz harganya belum ditentukan karena akan disesuaikan dengan kesepakatan sang pelukis," terang M. Aswan Nasution, Commercial Director PT. BMI.
Untuk diketahui, peminat motor listrik dengan sentuhan seni ini dapat menawar angka penawaran dengan kelipatan Rp 500 ribu selama lelang berlangsung dengan menekan tombol Bid pada laman lelang online JBA Indonesia atau dapat langsung menawar dengan paddle bid khusus 6 September 2023.
Advertisement