Apple Dirumorkan Gandeng Rivian Demi Hidupkan Kembali Proyek Mobil Listrik

Ambisi kendaraan listrik Apple mungkin saja belum padam, dan akan terwujud di dalam mobil Rivian

oleh Khizbulloh Huda diperbarui 08 Mei 2024, 12:10 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2024, 12:10 WIB
Rivian R3
Mobil listrik besutan startup asal Amerika, Rivian R3 yang dirumorkan akan menyematkan teknologi Apple iCar. (Rivian)

Liputan6.com, Jakarta - Laporan terbaru dari DigiTimes Asia pada Selasa (7/5/2024), menyebutkan bahwa ambisi kendaraan listrik Apple mungkin saja belum padam. Laporan tersebut mengungkap ada spekulasi di antara rantai pemasok bahwa Apple sedang menjajaki kemungkinan bekerja sama dengan sejumlah startup kendaraan listrik Amerika, dan Rivian kandidat yang paling kuat.

Proyek 10 tahun mobil listrik pintar Apple dalam Project Titan yang kandas pada awal tahun ini meninggalkan banyak harta karun berupa teknologi berbasis AI yang signifikan.

Sementara itu, startup kendaraan listrik Rivian sedang berancang-ancang untuk memproduksi R2 dan R3 generasi berikutnya sambil menghadapi persaingan ketat dari raksasa industri Tesla, yang tengah terpantau masif berinvestasi dalam kendaraan otonom berbasis AI. 

Jika rumor tersebut benar, kemitraan ini memungkinkan penerapan pengetahuan kendaraan listrik yang diperoleh dari usaha satu dekade Apple tanpa perlu membuat mobil dari awal, tapi menyematkannya pada model yang telah siap produksi.

Rumor ini miskin detail dan hanya berdasar spekulasi di kalangan pemasok Apple. Detail pasti tentang bentuk kolaborasi ini masih belum diketahui, yang membuka kemungkinan besar segala hal dapat terjadi, termasuk realisasi yang nihil.

Meski begitu, Apple terlihat secara aktif mempertimbangkan pilihannya yang masih belum dijatuhkan pada salah satu startup.

Sedangkan di sisi lain, Rivian akan memegang peran kunci karena jika ini benar, keputusan akan bergantung pada apakah mereka tertarik atau tidak.


Rivian Tengah Meningkatkan Kemampuan Produksi R2 dan R3 Baru

Startup kendaraan listrik Rivian tengah melanjutkan rencana produksinya, dan baru-baru ini mendapatkan paket insentif sebesar USD 827 juta (Rp 13,3 triliun) dari negara bagian Illinois untuk meningkatkan output R2 di fasilitas miliknya.

Setelah ekspansi di Illinois, Rivian berencana untuk mengambil langkah lanjutan untuk membangun pabrik kendaraan listrik di Georgia demi meningkatkan produksi R2 dan R3 miliknya di sana.

Di samping keberlanjutan produksi yang tengah digeber Rivian, rumor kemitraan dengan Apple ini dapat meningkatkan daya saing Rivian di gelanggang perlombaan teknologi self-driving dengan membekali generasi baru R2 dan R3 dengan jeroan sistem canggih milik jenama teknologi kenamaan Amerika Serikat tersebut.


Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia
Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya