Liputan6.com, Jakarta - Mobil listrik Porsche setelah Tacyan, yaitu Macan EV resmi diproduksi di pabrik yang baru diperluas di kota Leipzig, di wilayah Sachsen, Jerman. Pabrik ini juga membuat mesin pembakaran Porsche Macan dan Panamera, serta menjadi tempat produksi versi Cayenne dan Bentley Continental GT hingga 2018.
Disitat dari Motor1, setelah meluncurkan Macan EV dan memproduksinya, Porsche saat ini akan fokus pada mobil sport 718 yang sepenuhnya bertenaga listrik dan setelah itu berencana untuk meluncurkan SUV listrik tiga baris yang besar.
Macan EV adalah model listrik murni pertama yang diluncurkan dari pabrik Leipzig, dan produksi EV hanya mungkin dilakukan setelah perluasan pabrik senilai $ 650 juta.
Advertisement
Hal ini juga dimaksudkan untuk mendekatkan pabrik menjadi netral karbon, mengikuti rencana Porsche untuk membuat seluruh rantai produksinya menjadi netral karbon pada 2030.
Porsche ingin 80% dari penjualannya adalah kendaraan listrik pada akhir dekade ini, dan memiliki rencana untuk terus meluncurkan kendaraan listrik.
Peluncuran model besar berikutnya adalah 718 yang sepenuhnya listrik, yang akan tersedia sebagai Boxster drop-top dan Cayman coupe dengan penggerak roda belakang motor tunggal atau penggerak semua roda motor ganda.
Tipe Porsche Macan EV
Porsche Macan EV tersedia dalam dua tipe, yaitu Macan 4 dan Macan Turbo, masing-masing dengan 402 tenaga kuda dan 630 tenaga kuda.
Keduanya memiliki konfigurasi penggerak all-wheel drive dual-motor, paket baterai 100 kWh yang sama dan diharapkan memiliki jarak tempuh sekitar 300 mil. Porsche pasti akan meluncurkan versi yang lebih ekstrem dan bertenaga lebih tinggi dari Macan EV.
Â
Advertisement