Cara Cek NIK KTP Lewat HP Penerima Bansos PKH dan BPNT, Siap-Siap Cair

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah kembali menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Pencairan bansos ini menjadi perhatian besar masyarakat, terutama di awal tahun 2025. Kemudahan akses informasi melalui HP menjadi salah satu langkah penting agar masyarakat bisa memastikan nama mereka terdaftar sebagai penerima bantuan.

Baru-baru ini, viral di media sosial cara praktis untuk mengecek NIK KTP secara online menggunakan situs resmi Kemensos. Hal ini mempermudah warga untuk mengetahui status penerima bansos tanpa harus datang langsung ke kantor terkait. Berikut adalah langkah-langkah lengkap untuk cek NIK KTP penerima bansos melalui HP.

Dengan memanfaatkan teknologi digital, pemerintah memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengecek status bansos mereka kapan saja. Berikut ini panduan lengkap cara melakukannya agar masyarakat tidak melewatkan haknya, dirangkum Liputan6, Selasa (21/1).

Untuk mengecek status penerima bansos, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membuka situs resmi Kemensos di tautan https://cekbansos.kemensos.go.id. Situs ini dirancang untuk memberikan informasi akurat terkait program bansos.

Setelah masuk ke situs, pengguna akan disajikan antarmuka yang sederhana. Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil agar proses pengecekan berjalan lancar. Pengguna dapat menggunakan perangkat apa pun, termasuk smartphone atau laptop.

Penting untuk memastikan bahwa data yang dimasukkan sesuai dengan informasi pada KTP agar hasil pengecekan valid. Kesalahan dalam pengisian data bisa membuat informasi tidak muncul.

Langkah berikutnya adalah mengisi data yang diperlukan di kolom pencarian. Data yang harus dimasukkan meliputi NIK KTP, nama lengkap sesuai KTP, serta wilayah tempat tinggal seperti provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa.

Pastikan Anda mengisi data dengan benar tanpa kesalahan ketik. Data yang dimasukkan akan diverifikasi oleh sistem untuk mencocokkan informasi penerima bantuan.

Proses ini hanya memerlukan waktu beberapa detik setelah Anda menekan tombol “Cari Data”. Jika data cocok, informasi penerima bansos akan langsung ditampilkan di layar.

Setelah data diverifikasi, pengguna dapat melihat hasil pencarian. Informasi yang ditampilkan mencakup nama penerima, jenis bantuan yang diterima (PKH atau BPNT), dan status pencairan dana.

Jika Anda terdaftar sebagai penerima bansos, pastikan untuk mencatat jenis bantuan dan jadwal pencairannya. Hal ini penting agar Anda dapat segera mengambil manfaat yang diberikan oleh pemerintah.

Jika nama Anda tidak terdaftar, Anda dapat menghubungi dinas sosial setempat untuk informasi lebih lanjut atau mengajukan pertanyaan terkait.

Bagi masyarakat yang merasa memenuhi syarat tetapi namanya tidak muncul di sistem, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan. Pertama, periksa kembali data yang Anda masukkan untuk memastikan tidak ada kesalahan.

Kedua, hubungi dinas sosial di wilayah Anda untuk mendapatkan klarifikasi. Anda juga dapat membawa dokumen pendukung seperti KTP dan KK untuk memastikan data Anda terdaftar dengan benar.

Jika diperlukan, Anda bisa mengajukan permohonan untuk didaftarkan sebagai penerima bansos pada periode berikutnya, sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

Untuk memastikan Anda selalu mendapatkan informasi terbaru tentang bansos, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Pertama, pantau secara rutin situs resmi Kemensos atau media sosial resmi pemerintah.

Kedua, pastikan nomor HP dan email yang Anda daftarkan aktif sehingga Anda bisa menerima notifikasi terkait bansos. Ketiga, bergabunglah dengan grup warga atau komunitas lokal yang sering berbagi informasi terkait bantuan sosial.

Dengan langkah-langkah ini, Anda tidak hanya memastikan hak Anda terpenuhi, tetapi juga membantu orang lain di sekitar Anda yang membutuhkan informasi yang sama.

Anda dapat mengecek status bansos melalui situs https://cekbansos.kemensos.go.id dengan memasukkan NIK KTP.

Anda bisa menghubungi dinas sosial setempat dan mengajukan pertanyaan atau permohonan pendaftaran.

Tidak, hanya warga yang memenuhi kriteria tertentu yang akan terdaftar sebagai penerima bansos.

Jadwal pencairan bansos ditentukan oleh pemerintah dan biasanya diinformasikan melalui situs resmi Kemensos.