3 Serangkai Kepercayaan Ahok Kawal APBD DKI 2017

Ahok telah mengeluarkan peraturan yang mewajibkan seluruh rapat pemerintahan harus diunggah ke YouTube.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 26 Okt 2016, 14:39 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2016, 14:39 WIB
20161024-Ahok-Klarifikasi-Tentang-Penistaan-Agama-Jakarta-JT
Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama memberi keterangan pers usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (24/10). Kedatangan Ahok untuk mengklarifikasi kasus dugaan penistaan agama yang dituduhkan padanya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan dirinya sedikit tenang terkait APBD DKI 2017. Sebab, menurut dia, pihaknya memiliki tiga PNS kepercayaan yang akan mengawasi secara langsung.

Mereka adalah Kepala Bappeda DKI Tuty Kusumawati, Kepala BPKAD Heru Budi dan Sekda DKI Saefullah. "Ada Pak Sekda kan, Ya ada Bu Tuty kan, Ada Pak Heru. Tiga serangkai, oke," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (26/10/2016).

Selain itu, Ahok telah mengeluarkan peraturan yang mewajibkan seluruh rapat pemerintahan harus diunggah ke YouTube. Hal itu untuk meminimalisasi kecurangan. Sehingga, warga dapat mengawasi.

"Lagipula saya sudah ada Pergub (Peraturan Gubernur) semua rapat harus di-upload ke YouTube. Kecuali Plt mengatakan enggak mau di-upload ke YouTube rapat-rapat kami," beber Ahok.

Jika semua putusan untuk izin-izin properti tidak boleh diunggah, menurut mantan bupati Bangka Belitung ini, berarti masyarakat perlu curiga. "Waktu saya pulang, langsung saya periksa semua, jangan sampai izin yang lama muncul lagi," kata Ahok.

"Tapi saya kira (Plt) enggak gitu, Plt dia harus kirim profesional. Kalau enggak, malu dong Mendagri (Tjahjo Kumolo)," tambah Ahok.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya