Survei Indo Barometer: Ridwan Kamil Masih Teratas

Indo Barometer merilis hasil survei mengenai Pilkada Jawa Barat 2018.

oleh Putu Merta Surya PutraDevira Prastiwi diperbarui 19 Apr 2018, 18:20 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2018, 18:20 WIB
Pilkada Jabar
Penarikan nomor urut Pilkada Jabar 2018. (Liputan6.com/Huyugo Simbolon)

Liputan6.com, Jakarta - Indo Barometer merilis hasil survei mengenai Pilkada Jawa Barat 2018. Berdasarkan hasil survei, nama Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih unggul.

Direktur Eksekutif Indo Barometer Mochammad Qodari memaparkan, berdasarkan pertanyaan terbuka cagub, awareness atau kepedulian pemilih paling tinggi adalah Ridwan Kamil sebesar 28,7 persen.

Lalu disusul Deddy Mizwar sebesar 19,9 persen, kemudian Sudrajat dengan 3,3 persen, TB Hasanuddin 2,3 persen, dan Dedi Mulyadi 1,1 persen. Sedangkan, untuk nama lainnya 0,8 persen dan pemilih yang menyatakan tidak tahu atau tidak jawab sebesar 43,9 persen.

"Berdasarkan pertanyaan tertutup terhadap empat nama calon gubernur, Ridwan Kamil unggul dengan dukungan 37,5 persen. Disusul Deddy Mizwar 30,8 persen, kemudian Sudrajat 5,4 persen, dan Hasanuddin 3,2 persen," ujar Qodari di Jakarta, Kamis (19/4/2018).

Lalu, lanjut dia, pemilih yang menyatakan tidak akan memilih atau rahasia atau belum memutuskan atau tidak tahu atau tidak jawab sebesar 23,1 persen.

Yang menarik, menurut Qodari, berdasarkan pertanyaan terbuka Calon Wakil Gubernur, awareness atau kepedulian pemilih, nama Dedi Mulyadi paling tinggi yaitu 15,8 persen.

Disusul oleh Uu Ruzhanul Ulum 15,3 persen, Ahmad Syaikhu 3,8 persen, dan Anton Charliyan 1,3 persen. Nama lainnya 0,7 persen dan tidak tahu atau tidak 57,4 persen.

"Berdasarkan pertanyaan tertutup terhadap 4 nama calon wakil gubernur, Dedi Mulyadi memperoleh dukungan sebanyak 24,7 persen, berimbang dengan Uu Ruzhanul Ulum yangmemperoleh dukungan 24,4 persen. Kemudian Ahmad Syaikhu 5,3 persen dan Anton Charliyan 2 persen," paparnya.

Sisanya, sambung Qodari, pemilih yang menyatakan tidak akan memilih atau rahasia atau belum memutuskan atau tidak tahu atau tidak jawab sebesar 43,6 persen.

Sementara itu berdasarkan pertanyaan terbuka, pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum meraih 17,7 persen, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi 13,4 persen, pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu 3,3 persen, dan Hasanuddin Anton Charliyan 0,5 persen. Pasangan lainnya 14,1 persen dan tidak tahu atau tidak jawab 51 persen.

"Dari simulasi dengan mengunakan surat suara, tingkat keterpilihan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum 36,7 persen. Selisih 5,4 persen dengan pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi yang memperoleh dukungan 31,3 persen. Kemudian pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu 5,4 persen dan pasangan Hasanuddin-Anton Charliyan 3,4 persen. Pemilih yang tidak menandai apapun di surat suara 23,3 persen," tandas Qodari.

 

Waktu dan Metode Survei

Pengundian nomor urut empat paslon di Pilkada Jabar 2018 (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)
Pengundian nomor urut empat paslon di Pilkada Jabar 2018 (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Riset ini dilakukan pada 20-26 Maret 2018 menggunakan metode multistage random sampling dengan 1.200 responden.

Lalu Margin of error sebesar kurang lebih 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sementara tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya