Bawaslu Ajak KPU Luar Negeri Pantau Langsung TPS Prabowo Subianto

TPS Bojongkoneng menjadi TPS yang rawan sebab pemukimannya dihuni salah satu elit partai politik yang ingin maju jadi Capres 2019 yakni Prabowo Subianto.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Jun 2018, 10:41 WIB
Diterbitkan 27 Jun 2018, 10:41 WIB
Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja meninjau TPS 17 Desa Bojongkoneng, Hambalang, Bogor.
Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja meninjau TPS 17 Desa Bojongkoneng, Hambalang, Bogor. (Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra)

Liputan6.com, Jakarta - Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja meninjau TPS 17 Desa Bojongkoneng, Hambalang, Bogor. Dirinya ditemani tim Komisi Pemilihan Umum (KPU) luar negeri.

"Kami ada program election studies mengundang teman-teman pemantau luar negeri dan juga KPU KPU ada sekitar 14 KPU luar negeri berkunjung ke Indonesia untuk lihat Pilkada Serentak 2018," katanya di TPS 17 Bojongkoneng.

Menurut Bagja, TPS Bojongkoneng menjadi TPS yang rawan sebab pemukimannya dihuni salah satu elit partai politik yang ingin maju jadi Capres 2019 yakni Prabowo Subianto. Maka dari itu, Bagja mereferensikan KPU luar negeri untuk meninjau TPS Bojongkoneng.

"Kami berikan informasi ke teman-teman tersebut kamu yang mana kita berikan pilihan ini salah satu TPS yang rawan. Karena salah satu Parpol mantan capres itu ada di sini sehingga dan akan lanjut lagi jadi Presiden. Di beberapa tempat daerah tertentu luar negeri juga jadi perhatian tempat-tempat seperti itu," tambahnya.

Bagja mengkhawatirkan TPS Bojongkoneng rawan dikooptasi. Maka dari itu, Bawaslu RI ingin menunjukkan pada internasional walau TPS tersebut dekat dengan petinggi parpol, namun jalannya pemilihan tetap profesional. Dengan kesan ini Pemilu 2019 akan dianggap aman.

"Rawannya itu siapa tahu kan dikooptasi. Sekarang kan tidak mungkin. Kita perlihatkan kepada dunia internasional, walaupun TPS-nya berada di sarangnya Ketua Umum Parpol, tempat kediaman Ketua Umum Parpol, penyelenggaraan Pemilu itu tetap secara terbuka, dan bisa disaksikan, tidak ada yang tertutup," tutur Bagja.

"Kesan saja kepada dunia luar bahwa penyelenggaraan pemilu kita itu aman. Anda bisa bayangkan 80 persen pemilih, 150 juta," tambahnya.

Selain di TPS Bojongkoneng, Bawaslu berencana menuju ke Cikeas daerah kediaman ketua umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

"SBY, Cikeas. Kemungkinan kami ke sana. Mantan presiden (SBY) dan calon presiden (Prabowo) jadinya kan," tandasnya.

 

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya