Relawan Golkar Deklarasi Mendukung Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019

Liputan6.com, Jakarta - Relawan dari sayap organisasi Partai Golkar mendeklarasikan dukungan kepada bakal calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo atau Jokowi-Ma'ruf Amin. Mereka menyatakan siap memenangkan petahana dalam ajang Pilpres 2019.

Wakil Ketua Tim Kampaye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Lodewijk F Paulus menyampaikan, deklarasi tersebut menjadi kesempatan yang bagus untuk semakin merapatkan barisan antara TKN dengan relawan.

"Dalam struktur susunan tim kampanye nasional, ada direktorat relawan. Pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin sadar betul pentingnya relawan. Nanti setelah Tim Kampanye Nasional, akan dibentuk tim kampanye di tingkat provinsi dan kabupaten kota. Silakan bersinergi, komunikasi sehingga tugas pokok masing-masing bagian bisa tercapai," tutur Lodewijk di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (9/9/2018).

Menurut Lodewijk, relawan politik mulai terlihat sejak Pilpres 2014 lalu dan masih kurang tampak dibanding sekarang. Namun setelah Jokowi-Jusuf Kalla terpilih menjadi presiden dan wakil presiden, baru mulai terlihat keberadaan relawan yang memberikan andil besar terhadap kemenangan kala itu.

"2014 itu ada 1.248 relawan. Relawan Jokowi-JK mayoritas. Setelah melihat Jokowi berkarya selama empat tahun ini, saya yakin relawan jadi semakin banyak," kata Lodewijk.

Ketua Umum Jangkar Bejo, Samsudin Mandja menambahkan, jangan sampai para relawan bersinggungan dengan kubu lain saat mengaspirasikan dukungan.

"Kelompok 2019 Ganti Presiden jangan kita tanggapi. Mereka saudara kita, anggap saja mereka belum bangun dari tidurnya. Meraih kemenangan tidak harus menciptakan musuh," kata Samsudin.

Relawan Jangkar Bejo menegaskan, mereka adalah kelompok yang beriman kepada Tuhan dan berideologi Pancasila. Organisasi itu juga menyatakan siap mengawal dan membantu kinerja Jokowi-Ma'ruf Amin saat nanti terpilih menjadi presiden-wakil presiden periode 2018-2024.

"Kami Relawan Jangkar Bejo menentukan tekad mendukung Joko Widodo dan Ma'ruf Amin," Samsudin menandaskan.

Saksikan video pilihan di bawah ini: