Tim Kampanye: Kepala Daerah Dukung Jokowi Akan Jadi Pengarah

Menurut Eriko, kepala daerah yang sudah mendeklarasikan dukungan ke Jokowi-Ma'ruf Amin tidak lantas masuk dalam tim kampanye pusat.

oleh Mevi Linawati diperbarui 20 Sep 2018, 05:11 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2018, 05:11 WIB
Jokowi-Maruf Amin Daftar Capres Pilpres 2019
Petahana Joko Widodo bersama Ma'ruf Amin saat melakukan pendaftaran bakal Capres/Cawapres Pemilu 2019 di Gedung KPU, Jakarta, Jumat (10/8). Joko Widodo dan Ma'ruf Amin didampingi petinggi parpol koalisi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Eriko Sotarduga mengatakan, kepala daerah yang telah memberikan dukungan akan ditempatkan sebagai dewan pengarah di daerah. Sebab, para kepala daerah tetap harus fokus menjalankan roda pemerintahan di daerahnya.

"Kalau sebagai ketua tim kampanye kan mereka harus menjalankan pemerintahan. Tapi kalau pengarah kami persilakan. Bukan berarti kalau sudah mendukung ayo jadi ketua tim pengarah. Biarlah kepala daerah dengan kehendaknya sendiri menjadi tim pengarah di daerahnya," kata Eriko di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/9/2018).

Menurut Eriko, kepala daerah yang sudah mendeklarasikan dukungan tidak lantas masuk dalam tim kampanye pusat. Melainkan dibebaskan untuk memilih peranannya dalam upaya pemenangan Jokowi-Ma'ruf.

"Tidak seperti itu. Biarlah kepala-kepala daerah itu dengan keinginan dan kehendaknya sendiri menjadi pengarah di tim kampanye masing-masing," ungkapnya.

Wasekjen PDI Perjuangan ini menjelaskan, setiap kepala daerah yang mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf bisa melakukan kegiatan pemenangannya. Tentunya di hari libur atau saat sedang tidak bertugas.

"Itu kan biasanya di hari-hari libur atau di hari-hari yang tidak bertugas. Kami juga tidak menghendaki kepala daerah atau menteri untuk berkampanye di hari kerja atau pada saat kegiatan dinas atau saat harus mengurusi pemerintahan. Itu jadi prioritas utama tetap," ucap Eriko.

 

Reporter: Sania Mashabi

Sumber: Merdeka.com 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dukungan

Tujuh kepala daerah yang merupakan bupati dan wali kota di Sumatera Barat menyatakan dukungan terhadap calon presiden Joko Widodo atau Jokowi. Para kepala daerah tersebut pun menandatangani surat pernyataan dukungan.

"Hari ini, ada 7 kepala daerah yang ada di Sumbar menyatakan dukungan," klaim Wakil Ketua Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Abdul Kadir Karding di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Selasa 18 September 2018.

Sekjen PKB itu berharap, dukungan bisa membantu suara Jokowi yang hilang. Pada 2014 lalu, Jokowi kalah telak di Sumatera Barat.

"Dukungan ini kita berharap ke depan merubah peta suara berbalik memenangkan Pak Jokowi," ucap Karding.

Dia menambahkan dukungan tersebut muncul berkat kinerja pemerintahan Jokowi-JK selama kurang lebih 4 tahun. Dukungan kepala daerah itu merupakan aspirasi masyarakat setempat.

"Dukungan 7 kepala daerah ini adalah impact dari prestasi dan kerja nyata yang dilakukan oleh Pak Jokowi, kepala daerah yang mewakili masyarakat nya itu betul betul menyampaikan aspirasi masyarakatnya nya dan mengapresiasi kerja kerja dari Pak Jokowi," jelas Karding.

Adapun kepala daerah di Sumatera Barat yang mendukung adalah Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, Bupati Pasaman Yusuf Lubis, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet, Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni, dan Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya