KPU Pati Mulai Sortir Surat Suara Pilpres 2019

KPU Kabupaten Pati, Jawa Tengah, mulai menyortir dan melipat surat suara untuk Pilpres 2019.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Feb 2019, 20:43 WIB
Diterbitkan 25 Feb 2019, 20:43 WIB
Pelipatan Surat Suara KPU Jakarta Pusat
Seorang pekerja menyelesaikan pelipatan surat suara Pemilihan Umum 2019 di gudang logistik KPU Jakarta Pusat, Selasa (19/2). Proses pelipatan surat suara diiikuti 62 orang yang direkrut dari wilayah sekitar gudang KPU. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Pati - KPU Kabupaten Pati, Jawa Tengah, mulai menyortir dan melipat surat suara untuk Pilpres 2019. Puluhan pekerja dilibatkan untuk mempersiapkan surat suara ini.

"Jumlah pekerja yang kami libatkan sebanyak 65 orang dengan sistem borongan," kata anggota KPU Kabupaten Pati Supriyanto di Pati, Senin (25/2/2019) seperti dilansir Antara.

Menurut dia, dari puluhan pekerja tersebut, pihaknya juga melibatkan kaum difabel ketika merangkai kotak suara.

Adapun jumlah kaum difabel yang dilibatkan berjumlah lima orang, selebihnya merupakan warga sekitar dan rekomendasi karyawan KPU Kabupaten Pati.

Jumlah surat suara yang disortir dan dilipat sebanyak 1.055.487 lembar.

"Pelipatan surat suara berlangsung di Aula Kantor KPU Pati dengan metode kerja borongan sebesar Rp50,00 per lembar surat suara," ujar Supriyanto.

Meskipun perekrutan dilakukan dengan sistem borong, dia meminta para pekerja untuk cermat dan teliti dala, memastikan semua surat suara dalam keadaan baik atau tidak rusak. Ia mengatakan, pemeriksaan dan pengamanan kegiatan tersebut dilakukan secara ketat dengan melibatkan jajaran Bawaslu dan Polres Pati.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Lengkapi dengan CCTV

Untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, KPU Kabupaten Pati juga melengkapi ruangan untuk menyimpan surat suara tersebut dengan kamera pemantau atau Closed Circuit Television (CCTV) meskipun gudangnya berada di lingkungan kantor KPU setempat.

Sortir dan pelipatan surat suara dijadwalkan selama sepekan dengan asumsi penghitungan setiap pekerja mampu melakukan sortir dan lipat 2.500 sampai dengan 3.000 lembar surat suara.

Terkait dengan jumlah kebutuhan surat suara pilpres, kata dia, sesuai dengan perhitungan KPU sebanyak 1.057.573 surat suara.

"Karena masih ada proses sortir dan lipat, kami menunggu hasilnya apakah ada surat suara yang cacat atau nihil. Jika ada yang rusak, tentunya akan mengajukan kekurangannya ke KPU melalui KPU Provinsi Jateng," tutur Supriyanto.

Kebutuhan logistik lainnya, KPU setempat masih menunggu kedatangan surat suara pemilu anggota legislatif, baik untuk DPD, DPR, DPRD provinsi, maupun DPRD Kabupaten, termasuk menantikan pengiriman kebutuhkan logistik lainnya yang masih proses cetak dari rekanan.

Untuk pengepakan logistik pemilu, dijadwalkan setelah seluruh logistik yang diatur masuk ke dalam kotak suara diterima secara keseluruhan.

"Diperkirakan semua kebutuhan logistik terpenuhi di akhir Maret 2019," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya