Ketua DPD Demokrat Banten Ancam Pecat Kader yang Membelot di Pilkada Tangsel 2020

Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten, Iti Octavia Jayabaya mengultimatum seluruh kader partainya yang membelot atau membangkang di Pilkada Kota Tangsel.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 18 Nov 2020, 09:52 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2020, 09:52 WIB
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten, Iti Octavia Jayabaya mengultimatum seluruh kader partainya yang membelot atau membangkang di Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Wanita yang juga menjabat sebagai Bupati Lebak ini memerintahkan, semua kader wajib memenangkan pasangan calon nomor 2 Siti Nur Azizah-Ruhamaben pada perhelatan Pilkada 2020.

"Saya ingin menyampaikan bahwa beberapa hari yang lalu kami juga melakukan pemecatan," katanya, saat kunjungan ke Serpong, Kota Tangsel, Rabu (18/11/2020).

Iti menjelaskan, hal ini terkait dengan kader dan PAC di Kabupaten Pandeglang yang terang-terangan melakukan deklarasi mendukung pasangan calon yang tidak diusung oleh partai Demokrat pada pilkada kali ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Dijadikan Contoh

Atribut Kampanye Mulai Marak di Depok dan Tangsel
Pengedara melintas di depan alat peraga kampanye (APK) yang terpasang di kawasan Depok, dan Ciputat, Tangerang Selatan, Minggu (18/10/2020). KPU Kota Tangsel dan Depok membagikan sejumlah alat peraga kampanye kepada pasangan calon Pilkada 2020 serentak. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Hal tersebut adalah contoh tegas, partai akan melakukan sanksi kepada kader-kader yang tidak patuh kepada perintah partai. Terutama di dalam rangka memenangkan calon-calon yang diusung sebagai untuk memenangkan pilkada di empat kabupaten/kota.

"Itu ya satu contoh, begitu juga yang terjadi di Kota Tangerang Selatan. Jadi justru saya mengucapkan terima kasih kepada jaringan partai yang sudah melakukan konsolidasi serta penguatan. Mengevaluasi jaringan-jaringan kantong suara yang diperoleh pada 2019 untuk memastikan bahwa jaringan itu juga konfirm memenangkan Pilkada 2020," tambah Iti.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya