Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) melanjutkan kampanye Pilpres 2024 di Jawa Barat, Kamis (4/1/2024).
Berdasarkan informasi dari Kedeputian Media dan Komunikasi Timnas AMIN, pada pukul 08.00 WIB, Anies akan menghadiri acara bertajuk 'Silaturahmi Akbar AMINKEUN' di Islamic Centre Ciamis.
Baca Juga
Kemudian, pada siang hari Anies akan bertolak ke Aula IAIC Cipasung. Di sana dia dijadwalkan bertemu para ulama.
Advertisement
"Pukul 11.00 WIB pertemuan ulama dan pimpinan Ponpes di PP Cipasung, lokasi Aula IAIC Cipasung," demikian informasi tersebut.
Pada pukul 12.30 WIB Anies juga akan bertemu para tokoh di Tasikmalaya. Lalu, pada 13.30 WIB, Anies rencananya juga akan menghadiri pertemuan dengan masyarakat, tokoh, relawan, dan koalisi partai di Gor Susi Susanti.
Kampanye Anies di Jabar bakal ditutup dengan giat silaturahmi ke Pondok Pesantren Miftahul Huda.
Sementara itu, Cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) akan berada di Garut, Jawa Barat. Cak Imin mengawali kampanye hari ini dengan menghadiri konsolidasi Pemenangan AMIN bersama Ajengan dan Ulama se-Garut di Ponpes Darul Muwahhidin.
Setelah itu, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu bakal bertemu para petani. Para petani akan menyatakan sikap politik mendukung AMIN di Pilpres 2024.
"Pukul 11.00 WIB pernyataan sikap politik petani Jawa Barat mewakili pimpinan Gerakan Tani Indonesia Jalan Sukatani Nomor 162, Kota Kulon, Garut Kota, Kabupaten Garut," katanya.
Pada siang jelang sore hari, Cak Imin akan melakukan kunjungan ke Keluarga Besar Ponpes CIPARI di Ponpes CIPARI, Desa Sukarasa Pangatikan.
Selepas itu, pada pukul 5.40 WIB, Cak Imin akan hadir dalam acara bertajuk "Cukur Rambut Masal Bersama Gus Imin' yang digelar di Situ Bagendit.
Terakhir pada pukul 16.30 WIB, Cak Imin akan berdialog dengan masyarakat Garut mengenai daerah otonomi baru, Garut Utara dan Garut Selatan di Antapura De Djati, Kecamatan Cibiuk.
Setelah Anies dan Mahfud, Prabowo-Gibran akan Live TikTok
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Habiburokhman, mengungkapan pihaknya membuka peluang pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk bermain TikTok.
Meski demikian, ia tidak menyebut kapan capres-cawapres nomor urut dua itu bakal bermain di platform media sosial TikTok.
"Boleh saja, entar main TikTok kita," kata Habiburokhman saat ditemui di Sekretariat Bawaslu Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).
Diketahui, capres nomor urut satu Anies Baswedan sebelumnya melakukan live di TikTok dalam perjalanan daratnya di beberapa lokasi di Jawa Timur pada Kamis (28/12/2024). Bahkan, live mantan gubernur DKI Jakarta itu ditonton hingga 300 ribu netizen.
Kemudian, disusul cawapres nomor urut tiga Mahfud Md yang juga melakukan siaran langsung di TikTok pada 31 Desember 2023.
Mahfud pun menegaskan bahwa dirinya sudah lama bermain TikTok. Hal itu disampaikan Mahfud untuk membantah anggapan dirinya ikut-ikutan Anies Baswedan melakukan live TikTok.
"Enggak. Saya sudah lama kan main-main begitu. Cuma kebetulan momentumnya ada, lalu teman-teman ngajak, yok. Gitu-gitu aja," kata Mahfud kepada wartawan di Taman Makan Bung Hatta, Jakarta, Selasa (2/1/2024).
Mahfud justru mengaku tidak tahu jika capres Anies Baswedan melakukan live di TikTok. Oleh karena itu, Mahfud kembali menegaskan bahwa tak ada niat untuk mengikuti jejak Anies live di TikTok.
Bahkan, sampai saat ini, Mahfud pun masih aktif bermain TikTok. Terbaru, Mahfud melakukan live TikTok dan Instagram pada Selasa, 2 Januari 2024.
Advertisement
Gen Z Tanya ke Mahfud soal Maling Sandal sampai Bebek Madura saat Live TikTok
Cawapres nomor urut tiga Mahfud Md mendapat berbagai pertanyaan unik dari netizen atau warganet saat Live TikTok dan Instagram, Selasa, 2 Januari 2024. Salah satunya soal maling sandal di masjid. Mahfud Md lantas menjawab pertanyaan dari netizen bernama Swasti tersebut.
"Prof, apakah berdosa orang yang maling sandal usai salat Jumat," tanya Swasti ke Mahfud, Selasa, 2 Januari 2024.
Menurut Mahfud, sesuatu yang baik tidak bisa disandingkan dengan yang tidak baik, sehingga maling tetap dilarang.
"Gini, ya maling itu tetap dosa ya, dilarang. Salat ya bagus sebagai kewajiban. Ada salah satu ajaran begini, kalau anda ingin beribadah dengan baik, jangan campur aduk antara yang halal dan yang haram. Itu kan itu salatnya halal, dapat pahala, mencuri sandalnya itu haram," kata Mahfud.
Mahfud juga mendapat pertanyaan unik dari salah seorang netizen Gen Z bernama Feri tentang bebek Madura. Feri mengaku heran lantaran bebek Madura yang semakin hitam, rasanya malah semakin enak dimakan.
Mendapat pertanyaan tentang makanan, sambil tertawa Mahfud mempersilakan netizen bernama Feri itu untuk menanyakannya ke penjual yang memasak bebek Madura. Sehingga bisa mendapat jawaban yang lebih pasti.
"Feri, waduh kamu tanya kepada yang masak saja ya, saya tidak tahu juga kenapa yang enak kok jadi hitam, tapi saya menikmati saja. Tapi, karena saya bukan yang masak jadi saya tidak tahu," ujar Mahfud.
Mahfud turut mengajak netizen untuk datang ke Madura secara langsung karena banyak penjual bebek di sana. Sehingga, dapat pula mendapatkan jawaban soal resep yang membuatnya jadi nikmat.
"Nanti kamu mampir ke Madura tuh banyak warung bebek di sana, lalu tanya kenapa kok bisa hitam gitu, tapi kok enak, gitu," kata Mahfud.