Gibran: Program Makan Siang Gratis untuk Anak Jangan Dianggap Pengeluaran, tapi Investasi

Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa program makan siang gratis bagi anak-anak yang akan diterapkan merupakan sebuah investasi.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 30 Jan 2024, 11:20 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2024, 11:19 WIB
Calon wakil presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka. (YouTube Liputan6)
Calon wakil presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka. (YouTube Liputan6)

Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa program makan siang gratis bagi anak-anak yang akan diterapkan merupakan sebuah investasi.

Menurut Gibran, program tersebut sebaiknya jangan dianggap sebagai pengeluaran melainkan investasi ke depan bagi generasi muda Indonesia.

"Jangan dianggap sebagai pengeluaran, kita anggap sebagai investasi dan sebagai stimulan. Program makan siang gratis ini kita anggap sebagai investasi ke depan untuk menyiapkan generasi-generasi muda yang sehat kuat pinter-pinter," kata Gibran saat kampanye di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah dikutip dari kanal YouTube Liputan6, Selasa (30/1/2024).

Gibran ingin, nantinya program makan siang gratis bisa dikelola oleh warung, wateg, dan katering-katering kecil milik masyarakat.

"Jadi semuanya kecipratan," ucap Gibran.

Selain itu, putra sulung Presiden Jokowi ini meminta, ibu-ibu turut mengawal jalannya program makan siang gratis untuk anak.

"Nanti ibu-ibu saya mohon untuk ikut mengawal program makan siang gratis untuk anak," tambah Gibran.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan, anggaran yang dibutuhkan untuk menjalankan program makan siang gratis mencapai Rp450 triliun per tahun.

Hashim menyebut, dana program makan siang gratis Prabowo-Gibran itu lebih besar tiga kali lipat dibandingkan dengan anggaran pertahanan dan TNI setiap tahunnya.

Hal itu disampaikan Hashim di acara Konsolidasi Pasukan Digital Menangkan Prabowo-Gibran di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta Selatan, Rabu 20 Desember 2023.

"Saya bisa katakan bahwa dana untuk ini, program ini akan memakan dana Rp450 triliun setiap tahun," kata Hashim.

"Pak Prabowo menganggap ini penting sekali, begitu penting dana ini tiga kali anggaran pertahanan dan TNI setiap tahun, tiga kali lebih anggaran TNI dan pertahanan Rp137 triliun," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Gibran ke Pendukungnya: Jangan Jelek-jelekkan Program Paslon Lain

Prabowo-Gibran mendaftar Pilpres 2024
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diarak oleh para pendukungnya dari Taman Suropati untuk kemudian menuju ke KPU untuk mendaftarkan Pilpres 2024. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka meminta para pendukungnya tak menjelek-jelekkan pasangan capres-cawapres lain. Dia juga mengingatkan pendukungnya menghiraukan setiap serangan dan fitnah.

"Kalau ada serangan, ada fitnah, jangan dibalas. Jangan fitnah dibalas fitnah. Jangan menjelek-jelekkan program dari paslon lain. Setuju ngeh?," kata Gibran dalam kampanye akbar bertajuk 'Kirab Kebangsaan' dari Lapangan Simpang Lima, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (28/1/2024).

"Setuju," ucap pendukung dan simpatisan Prabowo-Gibran yang hadir.

Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini mengatakan hasil survei mengenai elektabilitas capres-cawapres akan dirilis sejumlah lembaga survei dalam beberapa hari ke depan. Dia meminta, semua pendukungnya tetap kerja keras apapun hasil survei yang keluar nantinya.

"Kalau surveinya jelek, kita kerja keras. Kalau surveinya bagus, kita kerja lebih keras lagi," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya