Puluhan Ribu Petugas Amankan Arus Mudik di Jabar

Selama arus mudik dan balik, pengamanan dipusatkan di 3 titik jalur yaitu Jalur Pantai Utara (Pantura), jalur tengah, dan jalur selatan.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 25 Jun 2015, 05:43 WIB
Diterbitkan 25 Jun 2015, 05:43 WIB
Gerbang Tol Cikampek
Tol Cikampek

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 30.192 personel gabungan Polri, TNI dan beberapa dinas terkait di Jawa Barat akan mengawal musim mudik dan balik 2015. Mereka akan bersiaga pada H-7 hingga H+7 Lebaran.

"Personel yang akan disiapkan yaitu sebanyak 30.192 orang sudah termasuk Polri, TNI, Pemda dan masyarakat yang peduli keamanan dan ketertiban," kata Kapolda Jabar Irjen Moechgiyarto dalam rakor lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2015 di Mapolda Jabar, seperti dikutip Kamis (25/6/2015).

Menurut dia, selama arus mudik dan balik, pengamanan dipusatkan di 3 titik jalur yaitu Jalur Pantai Utara (Pantura), jalur tengah, dan jalur selatan.

Perhatian ekstra akan diberikan ke Tol Cipali. Sebab, lonjakan kendaraan dipastikan terjadi di ruas tol terpanjang di Indonesia tersebut. Terlebih, jalan ini dapat menjadi jalur alternatif bagi para pengendara yang menggunakan jalur selatan maupun tengah.

"Selatan, tengah dan utara menjadi perhatian kami. Titik kemacetan Nagreg itu kita sudah ada alternatif," ucap Moechgiyarto.

"Saya yakin ada peningkatan (jumlah kendaraan dalam arus mudik dan balik). Tidak akan seperti tahun lalu. Insyaallah dengan Tol Cipali akan berkurang sehingga menjadi perhatian kami (tol Cipali)," tambah dia.

Petugas juga akan memagar betis beberapa titik kemacetan terutama di pasar tumpah, demi mengurai kemacetan. "Pagar betis akan kami siapkan. Itu salah satu tindakan kita (untuk mengurangi kemacetan)," tutup Moechgiyarto. (Bob/Sun)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya