Liputan6.com, Yogyakarta - Ramadan usai, terbitlah Syawal. Pada momen-momen seperti ini, biasanya si ndog abang atau telur merah muncul.
Ndog abang hanya muncul saat gerebek Keraton Yogyakarta, baik Syawal, maulud, maupun suro. Kemasannya cukup unik, warna kulit telur rebus yang merah cukup mencolok mata. Lalu sehelai ruas bambu ditancapkan secara vertikal ke telur tersebut.
"Warna merah berasal dari teres atau pewarna makanan," ujar seorang penjual telur merah di Keben Keraton Yogyakarta, Mangku Sutrisno (80) di Yogyakarta, Kamis 7 Juli 2016.
Perempuan yang sudah puluhan tahun berjualan ndog abang ini menyediakan 30 butir telur bebek yang dijual seharga Rp 3.000 per buahnya. Pada hari biasa, ia tidak berjualan telur merah, melainkan ubi, tempe besengek, dan ketan.
"Ini khusus dijual saat gerebek Syawal atau maulud, kadang di Sekaten juga ada tetapi tidak pasti," ucap warga Jalan Parangtritis, Yogyakarta itu.
Menurut dia, telur merah dipercaya sebagai simbol harapan dan berkah. Filosofinya, telur yang berwarna putih identik dengan simbol laki-laki serta cangkang merah simbol perempuan. Keduanya melambangkan kelahiran dan harapan.
Sementara, sehelai ruas bambu yang ditancapkan ke telur menyimbolkan hubungan manusia dengan Tuhan.
Mangku menambahkan, telur merah biasanya disantap bersama dengan ketan srundeng. Untuk menu yang satu itu, ia mematok harga Rp 2.000 per bungkus.
Cerita Si Telur Merah yang Muncul Begitu Ramadan Usai
Telur merah dipercaya sebagai simbol harapan dan berkah.
Diperbarui 08 Jul 2016, 07:49 WIBDiterbitkan 08 Jul 2016, 07:49 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Sekjen Gerindra Sebut Hanya Tenaga Medis dan Pendidik Gaza yang Dievakuasi ke Indonesia
Pendiri Oriental Circus Indonesia Klaim Sudah Jalankan Rekomendasi Komnas HAM
Pendatang Jakarta Meningkat, Pakar: Akan Berhadapan dengan Realita Banyaknya Pengangguran
Oriental Circus Indonesia Tegaskan Tak Ada Kaitannya dengan Taman Safari
Ribuan Ikan di Setu Rawa Jejed Bogor Mati Mendadak, Diduga Akibat Tercemar Limbah
VIDEO: Anggaran IKN Kembali Dibuka, Pembangunan Siap Dikebut!
Puluhan Kendaraan Bermotor di Tangerang Lakukan Uji Emisi Gratis
Lewat Go Modern, Telkom Sukses Dorong 84.291 UMKM Binaan Naik Kelas Sepanjang 2024
Prabowo Resmi Lantik Gubernur Papua Pegunungan dan Kepulauan Bangka Belitung
Modus Kirim Bukti Transfer Palsu saat Belanja, Wanita Ini Ditangkap di Kamar Hotel
Menjemput Asa di Tengah Arus Urbanisasi: Masih Layakkah Jakarta Jadi Kota Impian?
Komdigi Gencar Awasi Info Loker ke Kamboja dan Myanmar, Banyak Terindikasi Scamming