Liputan6.com, Mataram - Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) akan membangun dan menggunakan sistem digital teknologi berupa CCTV dan online booking dalam mengawasi serta melayani wisatawan.
Balai TNGR menyiapkan CCTV yang akan memonitor sekitar 70 persen area TNGR sehingga pengawasan terhadap wisatawan yang berkunjung bisa dilakukan dengan mudah.
Advertisement
Baca Juga
"Saat ini sudah kita mulai pengerjaannya, kita sudah bangun satu tower di Segara Anak. Dengan adanya CCTV kita bisa memantau secara real time," ujar Kepala Bagian Tata Usaha Balai TNGR Mustafa Imran Lubis dalam jumpa pers di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (4/10/2016)
Selain CCTV, Balai TNGR juga berencana menggunakan sistem online booking untuk melayani wisatawan yang akan berkunjung serta memantau data pengunjung.
Mustafa mengatakan, penggunaan sistem digital seperti online booking dan CCTV ini merupakan langkah TNGR untuk mengawasi secara akurat data dan keadaan pengunjung yang mendaki di Rinjani.
Sebab, kata dia, saat ini jumlah pengunjung ke TNGR masih simpang siur karena banyaknya wisatawan yang menggunakan jalur tidak resmi. Karena itu ia berharap program digital ini bisa terealisasi pada 2017.
"Dengan sistem itu, kita bisa melakukan pembatasan pengunjung, dan mengontrol kalau sudah melebihi kuota. Mudah-mudahan 2017 sudah mulai digunakan," tandas Mustafa.