Setelah Sampang, Giliran Kota Pamekasan Kebanjiran

Saat ini banjir sudah mulai memasuki perkampungan warga di Kelurahan Gladak Anyar, Pamekasan, Jatim.

oleh Liputan6 diperbarui 13 Okt 2016, 20:01 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2016, 20:01 WIB
Banjir Sampang
Banjir di Sampang, Jawa Timur, semakin tinggi

Liputan6.com, Pamekasan - Setelah Sampang, giliran Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dilanda banjir. Sungai Kalisemajid meluap menyusul hujan deras yang mengguyur wilayah utara kota tersebut sejak pagi hingga sore tadi.

Akibatnya aliran yang menuju kota melalui Sungai Kalisemajid, Pamekasan, meluap. Saat ini banjir sudah mulai memasuki perkampungan warga di Kelurahan Gladak Anyar, Pamekasan dengan ketinggian genangan air antara 20 centimeter hingga 40 cm.

Warga terdampak banjir pun khawatir. Karena itu, sebagian dari mereka mulai mengemasi barang-barangnya ke tempat yang lebih aman. Diperkirakan, banjir masih akan lebih tinggi, mengingat hujan di hulu sungai hingga sekitar pukul 16.00 WIB masih berlangsung.

"Ini banjir kiriman dari hulu sungai, karena di wilayah utara turun hujan dengan sangat deras," ucap koordinator lapangan petugas penanggulangan Budi Cahyono di lokasi banjir, Kamis (13/10/2016) sore, seperti dilansir Antara.

Saat ini, jumlah rumah warga Pamekasan yang mulai tergenang banjir mencapai puluhan. Namun diperkirakan akan bertambah, mengingat arus banjir semakin deras. Selain di Kelurahan Gladak Anyar, banjir juga mulai menggenangi perkampungan warga di Kelurahan Jungcancang dan Patemon.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya