Kapolda Sulsel dan Pangdam Berboncengan Motor Kawal Demo 212

Liputan6.com, Makassar - Ada kejadian menarik saat demo 2 Desember berlangsung di Lapangan Karebosi, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat siang tadi. Saat kegiatan yang bertajuk "Aksi Ibadah Gelar Sajadah" ini berlangsung terlihat seorang bocah memimpin orasi dan berhasil membakar semangat ribuan peserta Aksi Damai 212.

Bocah berumur sembilan tahun tersebut bernama Ahmad Al Faruq, seorang penghafal Alquran. Ahmad saat memimpin orasi di hadapan para peserta demo 2 Desember berdiri di panggung sambil mengepalkan tangan kanan ke atas lalu memegang bendera Merah Putih di tangan kirinya.

Ia berteriak, "Tablig". Dan dengan kompak ribuan peserta Aksi Damai 212 berteriak, "Allahu Akbar".

Sebelumnya, ribuan peserta Aksi Damai 212 ini menggelar long march dari Masjid Al-Markaz ke Lapangan Karebosi. Mereka berjalan kaki sejauh kurang lebih satu kilometer setelah salat Jumat berjemaah di Masjid Al-Markaz.

Demi kelancaran long march, sejumlah ruas jalan pun terpaksa ditutup oleh pihak kepolisian.

"Diperkirakan massa mencapai 15 ribu orang, itu terdiri dari berbagai ormas Islam yang ada di Sulawesi Selatan. Setelah mereka salat Jumat berjemaah di Masjid Al-Markaz mereka berjalan kaki ke Lapangan Karebosi untuk melaksanakan kegiatan Aksi Ibadah Gelar Sajadah ini," ucap Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Pol Frans Barung Mangera kepada Liputan6.com, Jumat (2/12/2016).

Frans juga mengungkapkan, Kapolda Sulsel Irjen Pol Anton Charliyan bahkan sempat berboncengan sepeda motor dari Masjid Al-Markaz dengan Pangdam VII/Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti mendampingi long march para peserta demo 2 Desember.

"Kapolda dan Pangdam sempat berboncengan motor dari Masjid Al-Markaz ke Lapangan Karebosi untuk mengawal aksi damai ini," ia mengungkapkan.

Seluruh kegiatan demo 2 Desember pun berlangsung dengan damai. "Kegiatan ini ditutup dengan salat asar berjemaah sebelum hujan mengguyur Kota Makassar," juru bicara Polda Sulsel itu memungkasi.