Sulawesi Selatan Surganya Sepatu Bekas Murah dan Berkualitas

Ribuan sepatu bekas bermerek dijajakan di dua lokasi tersebut dengan harga yang miring. Warga Sulsel biasa menyebutnya sepatu cakar atau cap karung.

oleh Fauzan diperbarui 14 Mei 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2018, 07:00 WIB
Lapak Sepatu
Lapak sepatu cap karung yang ada di Jalan Hertasning Baru, Makassar. Foto: (Fauzan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Makassar - Jika ingin mencari sepatu bekas yang berkualitas, melanconglah ke Sulawesi Selatan. Di berbagai penjuru kota di Sulawesi Selatan banyak kios yang menjajakan sepatu bekas di pinggir jalan.

Di Sulawesi Selatan, sepatu bekas itu lebih akrab disebut sepatu cakar atau cap karung. Alasannya adalah sepatu-sepatu bekas itu diimpor dari luar negeri hanya dengan bungkusan karung.

Kota Makassar, Kota Parepare, dan Kabupaten Pinrang adalah tempat terfavorit untuk mencari sepatu bekas bermerek dengan harga murah. Perlu diketahui, lapak dagangan sepatu bekas itu hanya buka sore hingga malam hari.

Di Kota Makassar, lokasi yang paling tenar ada di dua tempat, yakni di Jalan Hertasning Baru dan di Jalan Toddopuli Raya. Di sana pelapak menjajakan sepatu bekas dagangannya di pinggir Jalan.

"Dua jalan itu lokasinya tidak begitu jauh. Kalau mau cari sepatu cakar di sini, jangan siang, karena pedagang buka lapak nanti sore sampai malam," kata Aden Firdaus, saat tengah asyik memilih sepatu bekas di bilangan Jalan Toddopuli Raya, Sabtu malam (12/5/2018).

Ribuan sepatu bekas bermerek dijajakan di dua lokasi tersebut. Mulai dari sepatu olahraga, sepatu kerja, sampai sepatu pesta.

"Banyak, kalau mau sepatu olahraga itu ada Nike, Adidas, atau New Balance. Mau sepatu santai, di sebelah sana ada yang jual All Star, Vans atau Pull & Bear. Mau sepatu kerja juga ada. Sepatu hak tinggi untuk cewek juga ada. Tinggal pilih sesuai kebutuhan," ucap pria yang mengaku hobi berburu sepatu bekas ini kepada Liputan6.com.

Harganya bervariasi pun antara Rp 50 ribu hingga Rp 300 ribu. Harga tergantung kondisi sepatu itu, jika tak ada lecet alias masih bagus, harganya juga tentu agak mahal.

"Daripada beli sepatu baru di tokonya, kita bisa habis sejuta. Ini sih ibarat beli sepatu asli harga KW (imitasi), apalagi kondisinya masih bagus gini," ucapnya sambil memegang sepatu bekas merek Adidas Superstar berwarna merah yang baru dibelinya dengan harga Rp 175 ribu.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

 

Berburu Sepatu Bekas di Sulsel

Lapak Sepatu
Lapak sepatu cap karung yang ada di Jalan Hertasning Baru, Makassar. Foto: (Fauzan/Liputan6.com)

Sementara di Kota Parepare, lokasi penjual sepatu bekas atau sepatu cakar ada di Pasar Senggol, Jalan Daeng Patompo, Kelurahan Ujung Sabbang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Di sana, tak hanya sepatu cakar yang dijajakan, kaus, jaket, hingga celana pun ada. Tak heran jika Pasar Senggol menjadi lokasi favorit untuk berburu pakaian bekas.

"Kalau di Parepare itu ya di Pasar Senggol, di sana lengkap," ucap Aden.

Tidak cuma di Kota Parepare, di Kabupaten Pinrang pun ada. Menurut Aden, di Kabupaten Pinrang ada sejumlah titik lokasi favorit jika ingin mendapatkan sepatu cakar yang berkualitas.

"Kalau di (Kabupaten) Pinrang, ada beberapa tempat. Di Pasar Senggol dan di Pasar Pekkabata, kadang juga ada di pinggir jalan depan Masjid Raya Pinrang," sebutnya.

Khusus di Kabupaten Pinrang, pedagang sepatu cakar tidak buka setiap hari seperti di Kota Makassar atau Kota Parepare.

"Kalau di Pinrang itu nanti Rabu malam dan Sabtu malam baru ada penjual sepatu cakar," imbuh Aden.

Beda lagi di Kota Palopo, Sulawesi Selatan, pedagang-pedagang di Kota Palopo umumnya tidak lagi menjajakan sepatu cakar itu di pinggir jalan sebagaimana daerah lainnya.

"Kalau di (Kota) Palopo, itu bukan di pinggir jalan, rata-rata di sana sudah ada tokonya," jelas Aden.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya