Cerita Tragis 2 Kuli Bangunan di Garut Tewas Tersengat Listrik

Kabel yang terkelupas membuat dua pekerja bangunan di Cilawu, Garut, Jawa Barat tersengat aliran listrik, saat mengerjakan kontruksi bangunan yang tergenang air.

oleh Jayadi Supriadin diperbarui 12 Des 2019, 17:00 WIB
Diterbitkan 12 Des 2019, 17:00 WIB
Ilustrasi petir
Petir adalah lecutan yang terjadi ketika ada muatan listrik berkekuatan besar berhimpun dalam awan-awan di langit. (Sumber Pixabay)

Liputan6.com, Garut - Dua pekerja bangunan Dede (40) dan Ajid (40) warga Kampung Waas Desa Sukahati, Kecamatan Cilawu, Garut, Jawa Barat, akhirnya meninggal dunia setelah tersengat listrik, di tempat mereka bekerja.

Adit (45), saksi mata yang juga salah satu warga sekitar mengatakan, kejadian meninggalnya dua kuli bangunan itu terjadi pada Rabu (11/12/2019), di Kampung Munjul, Desa Mangkurakyat, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut.

"Kedua orang ini sedang bekerja di bangunan milik ustad Endang Mudaris pengurus Ponpes Darul Amin," ujarnya.

Adit tidak mengetahui secara pasti lantaran peristiwa tersebut terjadi begitu cepat. "Secara pastinya saya tidak melihat," kata dia.

Namun berdasarkan informasi yang beredar, sebelum kejadian berlangsung, kedua korban diketahui tengah melakukan pekerjaan kontruksi bangunan.

Namun nahas, di lokasi kejadian yang tergenang sisa limpahan air hujan tersebut, kedua korban tidak sadar jika ada aliran listrik dari kabel yang terkelupas.

"Awalnya Dede yang tersengat arus listrik, setelah itu Ajid berencana membantu, namun sayang ikut tersengat juga," kata dia.

Kapolsek Cilawu, Kompol Saefuloh membenarkan kejadian tersebut. Saat ini lembagnya langsung melakukan penyelidikan terhadap musibah tersebut.

"Kami sudah tangani korban, selanjutnya kita akan selidiki faktor penyebabnya," katanya menambahkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya