Dinginnya Kabut Pagi di Rumah Kurcaci

Salah satu bagian paling menyenangkan saat menginap di Rumah Kurcaci adalah kala pagi dan kabut tipisnya tiba.

oleh Fauzan diperbarui 24 Mar 2020, 06:00 WIB
Diterbitkan 24 Mar 2020, 06:00 WIB
Rumah Kurcaci D'sawah Malino (Istimewa)
Rumah Kurcaci D'sawah Malino (Istimewa)

Liputan6.com, Gowa - Tak banyak yang tahu jika di Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan ada lokasi wisata baru yang bernama Rumah Kurcaci. Seperti namanya, kawasan wisata ini terdiri dari 12 rumah kecil yang tersusun rapi di lereng pegunungan Malino.

"Namanya Rumah Kurcaci D'sawah, tempat unik dan asyik," kata Ahmad Febri Diansyah, salah seorang pelancong lokal yang pernah berkunjung ke Rumah Kurcaci, Senin, 23 Maret 2020.

12 rumah yang berjejer rapi itu sejatinya adalah vila atau penginapan bagi pelancong yang berkunjung ke Malino. Di dalamnya terdapat dua buah kasur dan televisi serta  sejumlah fasilitas lainnya.

"Harganya sepadan lah, Rp400 ribu, cukup untuk empat orang, itu juga sudah dapat sarapan kita," kata Febri.

Rumah Kurcaci itu terletak di Kelurahan Bulutana, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Akses jalan menuju kawasan wisata itu sangat mudah untuk ditempuh menggunakan kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.

"Searah jika hendak menuju Air Terjun Takappala atau Air Terjun Ketemu Jodoh," jelas Febri menyebutkan.

Febri mengatakan bahwa salah satu hal yang paling ia senangi ketika berkunjung dan menginap di Rumah Kurcaci itu adalah saat pagi tiba. Udara yang segar yang dingin dan dengan balutan kabut tipis membuat suasana jadi begitu melankolis.

"Disana juga banyak spot yang Instagramable, jadi sangat menyenangkan," dia melanjutkan. 

Saksikan juga video pilihan berikut :

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya