Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Sungai Cisokan Meluap, Banjir Melanda 4 Kecamatan di Cianjur

Hujan deras di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyebabkan meluapnya Sungai Cisokan, Jumat

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 03 Okt 2020, 13:00 WIB

Diterbitkan 03 Okt 2020, 13:00 WIB

Banjir melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (Foto: Dok. Potensi SAR Ciamjur)

Liputan6.com, Bandung - Hujan deras di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyebabkan meluapnya Sungai Cisokan, Jumat (2/10) malam. Akibatnya, banjir merendam permukiman warga di empat kecamatan.

Di Kecamatan Agrabinta, banjir merendam Desa Neglasari, Bunisari, Mulyasari, Tanjungsari dan Wanasari. Kemudian di Kecamatan Leles, banjir menerjang Desa Sukasirna, Sukamulya, Purabaya, Sukajaya, Padangsari, Pusakasari, Karyamukti, Nagasari, dan Sinangsari.

Di Kecamatan Sindangbarang, banjir juga turut merendam Desa Jatisari dan Kertasari. Selain itu, banjir juga berdampak di Kecamatan Cijati.

"Laporan yang kami terima dari BPBD Kabupaten Cianjur dan Polsek Agrabinta, banjir terjadi pada Sabtu (3/10/2020) pukul 02.00 WIB akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Cianjur selatan yang mengakibatkan meluapnya Sungai Cisokan," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah melalui humas, Sabtu (3/10/2020).

Jumlah warga terdampak banjir sampai saat ini masih dalam pendataan.

"Hingga pukul 10.00 WIB warga sudah melakukan evakuasi mandiri dan evakuasi oleh unsur di lapangan serta tidak ada laporan permintaan evakuasi," ucap Deden.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

Bantuan Logistik

Kantor SAR Bandung terus memantau dan berkoordinasi dengan pihak terkait serta siap siaga untuk melakukan evakuasi jika dibutuhkan.

Sementara itu, berdasarkan laporan Pusdalops PB BPBD Jabar, hujan mulai mengguyur kawasan Cianjur, sejak Jumat (2/10/2029) sore pukul 15.00 WIB. Akibatnya, permukiman warga terendam banjir dengan ketinggian rata-rata satu meter.

Manajer Pusdalops PB BPBD Jabar Budi Budiman Wahyu mengatakan, BPBD Kabupaten Cianjur sudah menerjunkan tim Pusdalops ke lapangan untuk melakukan pendataan, evakuasi dan pemberian bantuan logistik.

"BPBD Provinsi Jabar terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Cianjur, memonitor dan mempersiapkan personel, peralatan dan logistik di Mako BPBD Prov Jabar bila kemungkinan terjadi dampak yang lebih besar," kata Budi.

Kondisi saat ini di lapangan, akses menuju lokasi terhambat karena banyak titik longsor sepanjang jalan. Selain itu, cuaca masih dalam kondisi hujan ringan.

Lanjutkan Membaca ↓