Lalai Menyebabkan Kebakaran, Rumah Pembuat Arang Hangus Menjadi Arang

Belum padam sempurna usai membuat arang, api kemudian menjalar menghanguskan rumah.

oleh Hendro diperbarui 30 Nov 2020, 17:00 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2020, 17:00 WIB
Ilustrasi Kebakaran. (Freepik/ArthurHidden)
Ilustrasi Kebakaran. (Freepik/ArthurHidden)

Liputan6.com, Gunungkidul - Nasib apes dialami oleh Paino (38), warga Padukuhan Ngipik 01/03, Kalurahan Tegalrejo, Kapanewonan Gedangsari, Gunungkidul. Rumah satu-satunya yang ia miliki hangus dilalap si jago erah, Minggu malam (29/11/2020).

Relawan SAR Gunungkidul, Dwi P menuturkan, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Api pertama kali menjalar dari sisa pembuatan arang yang belum padam sempurna, api merembet ke teras rumah, karena terkena angin kemudian api merambat ke dinding terbuat dari bambu (gedek).

"Akibat peristiwa tersebut membuat rumah Paino terbakar 95 persen," paparnya, Senin (30/11/2020).

Dwi menambahkan, saat kejadian pemilik rumah sedang tidak berada di rumah. Api berhasil dipadamkan sekitar 50 menit kemudian dengan bantuan tetangga. Pemadaman dilakukan secara manual oleh warga dan relawan dengan menggunakan alat seadanya.

Proses pemadaman dilakukan secara seadanya lantaran mobl pemadam kebakaran tidak dapat masuk akibat medan yang sulit. Secara umum wilayah Kelurahan Tegalrejo kapanewon Gedangsari memang berkontur perbukitan terjal.

"Untungnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini Kerugian ditaksir mencapai tiga puluh lima juta rupiah," katanya.

Kapolsek Gedangsari, AKP Solekan mengatakan, kebakaran tersebut diduga akibat kelalaian dari pemilik rumah yang sehari-hari berprofesi sebagai pembuat arang kayu.

Sore hari pemilik rumah memang memasukkan seluruh arang yang baru saja ia buat dari pekarangan ke dalam rumahnya. Pemilik rumah nampaknya kurang waspada dan tidak mengetahui jika bara arang tersebut belum benar-benar padam.

"Karena tiupan angin arang kemudian menyala dan menyambar dinding rumah yang terbuat dari bambu. Api cepat menjalar kebagian rumah yang lain," ujarnya.

Soleh menghimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Meski sudah memasuki musim penghujan, katanya, potensi kebakaran masih bisa terjadi.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya