Mau Liburan di Tengah Pandemi Covid-19, ke GWK aja Yuk!

setelah lama ditutup lantaran faktor pandemi Covid-19, akhirnya GWK Cultural Park kembali dibuka mulai 4 Desember 2020 lalu.

oleh Dewi Divianta diperbarui 09 Jan 2021, 21:58 WIB
Diterbitkan 11 Des 2020, 04:30 WIB
GWK Buka Kembali di Tengah Pandemi Covid-19
GWK Buka Kembali di Tengah Pandemi Covid-19 (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Denpasar Siapa sih yang gak tau Garuda Wisnu Kencana (GWK)? Ya, icon pariwisata Bali itu mulai membuka tempat wisatanya sejak 4 Desember 2020 lalu. GWK Cultural Park akhirnya resmi membuka kembali tempat wisatanya setelah melihat perkembangan penanganan Covid-19 di Bali sangat  baik. Keputusan membuka lokasi wisata GWK juga setelah pihak GWK berkoordinasi dengan pihak terkait dari pemerintah dan Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Bali.

GM Marketing Communications & Event, Andre R Prawiradisastra mengatakan dibuka GWK kembali karena faktor perkembangan penanganan Covid-19 di Bali dan memasuki masa liburan akhir tahun. 

"Dibukanya GWK kembali ini kami melihat potensi kunjungan khususnya domestik diperkirakan meningkat saat libur Nataru (Natal dan tahun baru). hari ini saja baru dibuka sudah 800 pengunjung datang. Kami optimis ini akan terus meningkat," katanya kepada Liputan6.com, Kamis (10/12/2020). 

Kendati dibuka di masa pandemi Covid-19, dirinya mengaku GWK tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes). nampak terlihat dari mulai memasuki GWK penerapan prokes sangat diterapkan di lokasi wisata di wilayah Uluwatu tersebut.

"Demi menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan yang berkunjung ke GWK, penerapan prokes dalam kebiasaan baru. Prokes ini tentu mengacu pada sertifikasi tata kelola DTW di masa pandemi Covid-19 yang diterima GWK pada bulan Juli 2020 lalu," ujar dia. 

Bangkitkan Pariwisata Bali

"Puluhan titik hand sanitizer, wastafel untuk cuci tangan, pengaturan jarak di loket masuk dan himbauan penrapan 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan) telah kami sedar di kawasan GWK," kata dia. 

Menurutnya dengan sederet persiapan tersebut, GWK telah melakukan simulasi prokes untuk menggeliatkan laju industri pariwisata tanah air. "GWK berharap semjua pihak, para pemangku kepentingan khususnya dalam dunia pariwisata Indonesia optimisme yang sama bahwa pariwisata Indonesia akan bangkit dan berjaya kembali khususnya Bali," ujar Andre.

Untuk diketahui, Garuda Wisnu Kencana Cultural Park merupakan sebuah wisata taman budaya seluas 60 ha terletak di Ungasan, Kabupaten Badung yang bisa dijangkau 10-15 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. 

Sebagai salah satu destinasi pariwisata buatan abad ke-21, GWK saat ini tengah berkembang menjadi taman budaya yang menyuguhkan berbagai acara yang meliputi pertunjukkan budaya, atraksi hiburan, beragam karya seni patung dan juga seni lansekap tebing-tebing kapur yang unik. Tak hanya itu GWK juga menawarkan destinasi wisata kuliner dengan pesona bukit Ungasan di Jendela Bali dan Beranda Resto.  

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya