Manuver Dinkes Palu Siasati Rendahnya Capaian Vaksinasi Covid-19 Lansia

Capaian vaksinasi Covid-19 bagi lansia di Kota Palu masih rendah. Dinkes perlu memutar otak agar pandemi Covid-19 tidak berkepanjangan.

oleh Heri Susanto diperbarui 10 Jun 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 10 Jun 2021, 19:00 WIB
Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Kesling Dinkes Palu, drg Lutfiah Sahabudin
Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Kesling Dinkes Palu, drg Lutfiah Sahabudin saat menjelaskan capaian vaksinasi di Kota Palu, Rabu (9/6/2021). (Foto: Heri Susanto/ Liputan6.com).

Liputan6.com, Palu - Di antara target penerima vaksin di Kota Palu, capaian vaksinasi Covid-19 lansia berdasarkan data masih rendah. Pihak Dinkes Palu sendiri sedang mencari solusi untuk meningkatkan capaian vaksinasi lansia.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Palu, sejak digelar pada Maret 2021 hingga 8 Juni 2021, capaian vaksinasi Covid-19 lansia di Kota Palu baru 14,72 persen dari yang ditargetkan sebanyak 28.879 orang. Jumlah itu menurut pihak Dinkes Palu tergolong rendah dibanding sasaran vaksinasi lainnya seperti tenaga kesehatan, TNI/ Polri, serta kalangan pelayan publik lainnya.

"Meningkatkan partisipasi lansia saat ini menjadi pekerjaan rumah kami. Capaiannya sampai sekarang lebih rendah dibanding cakupan nasional," kata Kabid Pencegahan, Pengendalian Penyakit, dan Kesling Dinkes Palu, drg Lutfiah Sahabudin, Rabu (9/6/2021).

Lutfiah bilang fasilitas vaksinasi untuk lansia sudah dipersiapkan agar mudah diakses seperti di puskesmas dan rumah sakit, namun belum meningkatkan capaian. Kondisi kesehatan dan fisik disebut menjadi sebab rendahnya capaian tersebut.

Oleh karena itu berdasarkan evaluasi, pola vaksinasi lansia pada bulan Juni kata Lutfiah akan melibatkan organisasi-organisasi profesi kedokteran.

"Sinergi akan dilakukan bersama organisasi profesi. Bentuknya di antaranya dengan membentuk ranger atau tim yang akan turun ke sasaran vaksinasi," Lutfiah menjelaskan.

Simak video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya