Liputan6.com, Palu - Usai viral dan makam anaknya banyak dikunjungi, pihak keluarga Upin dan Ipin di Kota Palu punya permintaan khusus kepada warga.
Kepada Liputan6.com, Hikma, ayah dari dua bayi yang dimakamkan dengan nama Upin dan Ipin mengaku belum merasa terganggu dengan viralnya makam kedua anaknya.
Walau begitu pria 48 tahun tersebut meminta kepada para pengunjung yang datang melihat makam anaknya yang masing-masing wafat tahun 1995 dan 1996 itu agar berperilaku sopan dan menjaga etika.
Advertisement
Permintaan Hikma itu lantaran di lokasi yang sama juga terdapat makam istri pertamanya yang merupakan ibu kandung kedua anaknya itu, serta anggota keluarganya yang lain, dan ratusan makam lainnya.
Makam dua bayi yang masing-masing dinamai Upin dan Ipin di Kota Palu sendiri belum sepi dari pengunjung yang penasaran melihat makam viral itu. Bahkan, tidak hanya warga yang sekadar datang karena penasaran, tidak sedikit di antara pengunjung adalah mereka yang mengklaim diri sebagai konten kreator atau Youtuber.
Hikma mengaku baru mengatahui makam kedua anaknya ramai diperbincangkan sejak Minggu malam (16/1/2022) dari keluarganya. Sejak itu, Hikma kerap ditanya warga perihal alasan nama di kedua makam tersebut bahkan di tempat dia bekerja.
"Tidak masalah ada yang datang ke makam, cuma saya minta tidak mengganggu dan kalau bisa sempatkan berdoa," Hikma mengatakan, Kamis (20/1/2022).