Liputan6.com, Jakarta - PDI Perjuangan dan PPP telah resmi berkoalisi untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Belakangan penentuan Ketua Tim Kampanye Nasional untuk Ganjar pun tengah digodok.
Peluang menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) dibuka untuk tokoh di luar partai, termasuk mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy.
Baca Juga
Tokoh yang karib disapa Rommy itu awalnya menyebut adanya kemungkinan Ketua TKN Ganjar berasal dari PDI Perjuangan. Namun, ia juga tidak menutup kesempatan bagi nama lain untuk menjadi pimpinan tim.
Advertisement
"Memang PDIP adalah partai asalnya Mas Ganjar dan partai terbesar, tetapi kita membuka kemungkinan nama-nama di luar partai untuk menjadi tim,” kata Rommy, Rabu (14/6/2023).
Rommy mencontohkan Erick Thohir yang dulunya menjadi Ketua TKN Jokowi-Ma’ruf Amin padahal bukan dari kalangan partai politik.
"Ini juga dibahas. Ada nama-nama seperti Pak Andika (Perkasa), atau nama yang lain untuk masuk sebagai ketua tim secara resmi,” jelas mantan anggota DPR RI itu.
Adapun PPP telah menyampaikan dukungan ke Ganjar Pranowo sebagai capres pada 30 April lalu. Dukungan dari partai berlambang kabah itu disambut baik oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Setelah koalisi terbentuk, PDIP-PPP lekas mengambil beberapa langkah, mulai dari pemetaan suara, pembentukan tim penyusun gagasan hingga tim kampanye.
"Saya mengistilahkan tim kampanye adalah Tim Bersama karena kami berharap masih ada partai lain yang bergabung dalam kerja sama politik kita,” terang Rommy.