Liputan6.com, Yogyakarta - Meal preparation atau meal prep merupakan metode mempersiapkan bahan masakan dalam jumlah banyak untuk periode waktu tertentu. Belakangan, metode ini menjadi sangat populer karena dapat hemat waktu di dapur.
Umumnya, meal prep dipersiapkan untuk satu minggu ke depan. Selain menghemat waktu, metode ini juga dapat menekan pengeluaran sekaligus lebih sehat.
Untuk memulai metode meal prep juga diperlukan persiapan yang matang. Berikut langkah-langkah untuk memulai meal prep:
Advertisement
1. Menyusun menu (meal plan)
Baca Juga
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat daftar menu yang akan dimasak selama satu minggu ke depan. Namun, kamu juga bisa membuat meal plan untuk 3-4 hari ke depan.
Pada tahap ini, ada tiga metode yang juga bisa kamu lakukan, yaitu batch cooking, porsi makan satuan, dan persiapan bahan. Batch cooking adalah metode memasak beberapa resep masakan sekaligus dalam jumlah besar, kemudian menyimpannya di kulkas atau freezer.
Porsi makan satuan merupakan metode mengatur makanan sesuai dengan porsi makan yang berisi karbohidrat, lauk, dan sayur. Metode meal-prep ini cocok diterapkan untuk kamu yang sedang diet.
Jika pada dua metode selanjutnya bahan makanan telah dimasak, pada metode meal-prep persiapan bahan ini kamu hanya perlu mempersiapkan bahan-bahan makanan saja tanpa diolah. Caranya dimulai dari membersihkan, memotong, atau mengupas bahan makanan lalu menyimpannya di dalam wadah dan dimasukkan ke kulkas atau freezer.
Setelah membuat susunan menu, kamu bisa mencatat bahan apa saja yang dibutuhkan. Dengan demikian, kamu akan dapat menemukan perkiraan harga untuk meal-prep selama satu minggu ke depan.
2. Pastikan kualitas bahan makanan
Setelah menentukan metode meal prep dan membuat rencana menu masakan, proses selanjutnya adalah berbelanja. Saat berbelanja pastikan bahan-bahan yang kamu beli masih segar dan memiliki kualitas terbaik agar tidak cepat busuk saat disimpan.
Â
3. Penyimpanan Makanan
Penyimpanan makanan adalah hal paling penting dari meal-prep. Simpan makanan dalam kulkas dengan suhu minimal 4°C atau dalam freezer dengan suhu <0°C.
Terpenting, simpan makanan matang terpisah dari bahan mentah. Susun rak teratas pada kulkas untuk makanan matang, rak tengah diisi makanan mentah, sedangkan bahan makanan disimpan di rak terbawah.
Selain itu, sebaiknya gunakan kotak penyimpanan makanan yang tahan panas dan aman untuk microwave, sehingga lebih praktis saat akan memanaskan makanan. Kamu juga bisa pilih wadah yang terbuat dari kaca atau stainless steel yang tidak menyerap bau dan dapat digunakan untuk menyimpan makanan dingin atau panas.
4. Luangkan waktu untuk meal-prep
Proses meal-prep membutuhkan waktu yang tidak sebentar, apalagi jika kamu mempersiapkan bahan makanan untuk porsi yang banyak. Oleh karena itu, sebaiknya tentukan waktu khusus untuk meal-prep.
Kamu bisa meluangkan waktu 1-2 jam saat akhir pekan untuk menyusul meal-prep. Dengan meluangkan waktu selama 1-2 jam saja, selanjutnya kamu akan sangat menghemat waktu saat memasak di hari-hari selanjutnya.
5. Perhatikan umur simpan makanan
Usahakan untuk menghabiskan makanan sebelum melewati umur simpan. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam membuat rencana agar tidak ada makanan yang terbuang.
Kamu juga bisa memberikan label pada tempat penyimpanan bahan makanan. Label ini berguna untuk memberi tanda bahan makanan yang harus dikonsumsi terlebih dahulu sekaligus mempermudah untuk mengingat umur simpan makanan.
(Resla Aknaita Chak)
Advertisement