Liputan6.com, Gresik - Serai merupakan tanaman rempah yang memiliki aroma khas yang menyegarkan. Selain digunakan sebagai bumbu masakan, serai juga dikenal sebagai bahan alami yang dapat mengusir serangga.
Serai mengandung minyak Sitronellal dan aroma musk yang dapat menyamarkan karbon dioksida dan asam laktat yang dikeluarkan tubuh manusia. Hal ini merupakan cara nyamuk mendeteksi keberadaan manusia.
Advertisement
Baca Juga
Oleh karena itu, serai dapat digunakan sebagai bahan dasar spray antinyamuk. Selain itu, kandungan senyawa Sitronellal dalam serai dapat mengganggu sistem saraf serangga, sehingga serangga menjadi tidak nyaman dan pergi.
Hal inilah yang diamati oleh Mahasiswa Belajar Bersama Komunitas (BBK) 3 Universitas Airlangga di Desa Sidowungu, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Mereka memenfaatkan minyak alami dari serai atau minyak atsiri untuk membuat semprotan anti serangga.
Cara membuat semprotan serai anti serangga terbilang cukup sederhana dan mudah. Berikut cara membuat semprotan serai anti serangga seperti yang disosialisasikan mahasiswa BBK 3 UNAIR.
Langkah-Langkah
1. Siapkan 200 gram serai yang telah dijemur selama kurang lebih 3 jam dan 100 ml air bersih.
2. Cuci bersih serai dan potong menjadi bagian-bagian kecil.
3. Haluskan serai dengan menambahkan 100 ml air bersih menggunakan blender.
4. Masak serai yang telah dihaluskan dengan terus mengadukan agar tidak gosong hingga berwarna kecoklatan.
5. Diamkan serai hingga agak dingin, kemudian peras dengan saringan kain untuk mendapat ekstrak serai.
6. Masukkan kedalam botol semprot dan semprotan anti serangga inisiap untuk digunakan.
Perlu diingat bahwa semprotan serai anti serangga ini tidak bertahan terlalu lama. Sebab, proses pembutannya yang sederhana dan tanpa bahan pengawet.
Cara menggunakan semprotan serai anti serangga ini cukup mudah, kamu tinggal menyemprotkannya ke area yang ingin dibersihkan dari serangga. Menariknya, semprotan serai ini juga aman digunakan untuk hewan peliharaan.
Advertisement