Liputan6.com, Semarang - Kota Semarang menyimpan beberapa sudut mistis yang terkenal dengan keangkerannya. Selain Lawang Sewu, ada satu lokasi lagi yang tak kalah horor, yaitu Tanjakan Gombel.
Dari namanya saja, tentu sudah cukup membuat merinding. Gombel identik dengan salah satu sosok hantu legendaris dari Indonesia, wewe gombel atau kalong wewe.
Konon, nama tersebut memang berkaitan dengan sosok penculik anak-anak itu. Menurut desas-desus, Tanjakan Gombel adalah cikal bakal lahirnya wewe gombel.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip berbagai sumber, area tersebut awalnya adalah sebuah kawasan makam pecinan leluhur para etnis Tionghoa. Pada masa penjajahan Belanda, area tersebut kemudian dibangun sebuah jalan.
Sayangnya, hal tersebut mendapat perlawanan dari etnis Tionghoa karena dianggap merusak warisan leluhur. Dari sanalah muncul rumor Tanjakan Gombel termasuk angker karena adanya jenazah yang tidak dipindahkan dan masih terkubur di bawah jalanan tersebut.
Cerita mistis di tanjakan ini memang tak jauh dari sosok wewe gombel. Konon, sosok ini kerap meneror pengendara yang lewat. Sosok tersebut menggoda para pengendara supaya terjadi kecelakaan.
Biasanya, wewe gombel akan membuat pandangan pengendara kabur atau mengantuk, sehingga terjadi kecelakaan. Tak jarang, masyarakat setempat melakukan ritual tolak bala dengan cara menanamkan kepala sapi di sekitaran tanjakan untuk menghindari hal-hal mistis.
Versi lain menyebutkan, penamaan tanjakan ini dilatarbelakangi kisah cinta tragis perempuan bernama Gombel. Namun, ada pula yang beranggapan bahwa nama Tanjakan Gombel berawal dari sisi lain kawasan ini yang kerap ada praktik pesugihan wewe gombel.
Â
Penulis: Resla