Sentilan Pedas Rizki Juniansyah ke Pejabat Pemda Banten yang Cuma Cari Muka saat Ada Atlet Berprestasi

Saat ada atlet yang berprestasi, seolah semuanya punya peran penting.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 15 Agu 2024, 06:47 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2024, 06:47 WIB
Rizki Juniansyah - Olimpiade 2024 Paris
Rizki Juniansyah bersama disambut keluarga besar saat mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (13/8/2024) malam WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

 

Liputan6.com, Serang - Rizki Juniansyah, peraih medali emas cabang olahraga angkat besi di Olimpiade Paris 2024, merasa kecewa dengan Pemprov Banten dan Pemkot Serang, yang kurang perhatian dengan dunia olahraga di wilayahnya. Namun saat ada atlet yang berprestasi, seolah semuanya punya peran penting.

"Jangan atlet sudah sampai Indonesia kita disambut mereka mencari muka ya, maaf-maaf ya, bukannya karena saya kesal atau seperti apa, tapi memang kenyataannya seperti ini," ujar Rizki Juniansyah, Rabu (14/8/2024).

Rizki bercerita bahwa selama dia berlatih dan menjadi atlet angkat besi, perhatian pemerintah daerah biasa saja, bahkan bisa disebut hanya menggugurkan kewajiban. Namun saat atlet itu berprestasi, mereka berebut perhatian dan seolah menjadi pahlawan.

"Dukungannya seadanya saja, bukan saya menjelekkan atau apa, tujuannya bukan seperti itu kan," terangnya.

Butuh Perhatian Pemda

Rizki Juniansyah
Peraih medali emas Olimpiade 2024 bagi Indonesia, Rizki Juniansyah dan Veddriq Leonardo, tiba di Jakarta, Selasa (13/8/2024). (Liputan6.com/Thomas)

Rizki Juniansyah berpesan untuk pemda untuk selalu memperhatikan para atlet di seluruh cabang olahraga. Para atlet membutuhkan dukungan dari berbagai institusi untuk meraih prestasi maksimal. Setidaknya agar bisa mengharumkan nama daerah di kancah Pelan Olahraga Nasional (PON) atau pertandingan lainnya.

Rizki berpesan ke pejabat daerah yang ada di Banten, agar tidak datang hanya karena dirinya telah menjadi juara dunia. Dia lebih berharap pemerintah daerah yang punya perhatian maksimal kepada seluruh atlet di seluruh cabang olahraga, terutama angkat beban yang digelutinya.

"Maaf-maaf saya tidak butuh dikasih ini itu kan, apresiasi saya hanya butuh dikasih support dan doa itu sudah senang. Mereka (pejabat) datang ke sini menyanjung semua, jangan lihat saya mendunia, lihat adik-adik saya, kita latihan dari nol," kata Juniansyah.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya