Mahasiswa UPI Tewas Usai Diduga Melompat dari Lantai 11 Parkiran Mal PVJ Bandung

Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia berinisial A (20) diduga mengakhiri hidup dengan melompat dari lantai 11 gedung parkir Mal Paris Van Java Bandung.

oleh Tim Regional diperbarui 24 Jan 2025, 16:37 WIB
Diterbitkan 24 Jan 2025, 16:37 WIB
Ilustrasi Garis Polisi
Ilustrasi Garis Polisi. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)... Selengkapnya

 

Liputan6.com, Bandung - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berinisial A (20) diduga mengakhiri hidup dengan melompat dari lantai 11 gedung parkir Mal Paris Van Java Bandung, Kamis sore (23/1/2025).  

Kapolsek Sukajadi Kompol Edy Rusmawan mengatakan, pihaknya telah mengumpulkan bukti rekaman kamera pengawas (CCTV) maupun saksi-saksi di tempat kejadian.

"Kami masih melakukan penyelidikan, baik itu dari saksi-saksi yang ada, termasuk juga dari CCTV,” kata Edy di Bandung, Jumat (24/1/2025).

Edy mengatakan dari hasil pemeriksaan awal Unit Inafis Polrestabes Bandung, ditemukan luka pada kepala korban akibat benturan keras saat terjatuh ke permukaan tanah.

"Kalau tadi kita lihat dari Inafis lukanya akibat jatuh dari atas ke bawah karena kepalanya terbentur,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Hubungan Masyarakat UPI Bandung Prof. Suhendra membenarkan bahwa korban merupakan mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer UPI.

"Korban adalah mahasiswa UPI dari Prodi Ilmu Komputer. Kami tidak melakukan penyelidikan khusus terkait hal ini, tetapi berkoordinasi dengan Polsek Sukajadi," katanya.

Suhendra mengatakan UPI turut mendampingi keluarga korban sejak proses identifikasi jenazah di Rumah Sakit Sartika Asih, Bandung, hingga pengantaran jenazah ke kediaman keluarga di Karawang menggunakan ambulans UPI.

"Kami mendampingi keluarga almarhum mulai dari bertemu pihak kepolisian, pemulasaraan jenazah, hingga pengantaran ke Karawang," kata Suhendra.

KONTAK BANTUAN

Bunuh diri bukan jawaban apalagi solusi dari semua permasalahan hidup yang seringkali menghimpit. Bila Anda, teman, saudara, atau keluarga yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit, dilanda depresi dan merasakan dorongan untuk bunuh diri, sangat disarankan menghubungi dokter kesehatan jiwa di fasilitas kesehatan (Puskesmas atau Rumah Sakit) terdekat.

Bisa juga mengunduh aplikasi Sahabatku: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.tldigital.sahabatku

Atau hubungi Call Center 24 jam Halo Kemenkes 1500-567 yang melayani berbagai pengaduan, permintaan, dan saran masyarakat.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) kontak@kemkes.go.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya