Gandeng TNI, Bulog Kalteng Komitmen Dukung Swasembada Pangan

Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program swasembada pangan yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto

oleh Marifka Wahyu Hidayat diperbarui 30 Jan 2025, 21:33 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2025, 20:31 WIB
Bulog
Foto: Bulog Kalteng... Selengkapnya

Liputan6.com, Palangka Raya - Perum Bulog Kalteng terus menujukkan komitmennya untuk melakukan penyerapan gabah dan beras dari para petani lokal. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program swasembada pangan yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Kepala Bulog Kalteng, Budi Sultika, mengatakan pihaknya akan menyerap sekitar 1.856 ton setara beras hasil produksi petani lokal pada periode Februari-April 2024. Upaya tersebut diharapkan mampu memotivasi petani untuk meningkatkan produksi pangan.

"Penting bagi kami untuk segera mengakselerasi langkah-langkah yang mendukung target ini. Semua ini tak lepas dari peran pemerintah yang ingin menyejaterahkan petani dan masyarakatnya,” ungkap Budi, Kamis (30/1/2024).

Selain itu, Bulog juga terlibat aktif dalam pendampingan petani untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi padi. Hal itu dibuktikan dengan mendatangi berbagai kawasan produksi gabah di wilayah Kalteng.

Budi menilai peran tersebut tak lepas dari dukungan pimpinan Bulog, Kementerian Pertanian, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan, serta Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi). Bahkan dalam melakukan penyerapan, pihaknya turut menggandeng TNI AD dari Kodam Tanjung Pura dan Korem 102/ Panju Panjung.

"Kami terus berupaya melakukan pendampingan, agar hasil produksi yang diperoleh dapat lebih maksimal,"tambahnya.

Sebelumnya, Badan Pangan Nasional (Bapanas) menugaskan Perum Bulog untuk melaksanakan pengadaan gabah dan beras dalam negeri dengan target 3 juta ton setara beras secara nasional di 2025. Penugasan tersebut tertuang dalam Surat Kepala Bapanas No.24/TS.03.03/K/1/2025.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya